Untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman hukum kenotariatan kepada masyarakat terkait sertifikat dan akta, mahasiswa Program Studi Magister Kenotariatan (MKn) Angkatan ke-20 Fakultas Hukum, Universitas Narotama (UN) Surabaya menggelar Bakti Sosial dan Penyuluhan Hukum “Pentingnya Pelayanan Jasa Kenotariatan Secara Gratis untuk Masyarakat”. Kegiatan ini dilaksanakan di Pendopo Desa Pulungan, Kecamatan Sedati, Kabupaten Sidoarjo, Sabtu (18/9/2021).

Penyuluhan hukum tersebut dengan pembicara Dr. Habib Adji, SH, M.Hum (Kaprodi MKn Universitas Narotama), Dr. A.A. Andi Prayitno, SH, M.Kn (Perwakilan Ikatan Notaris Indonesia Jawa Timur), Muhammad, SH, M.Kn (Ketua IPPAT Sidoarjo), dan Agil, M.Kn (Anggota Komisi B DPRD Sidarjo). Kegiatan ini juga dihadiri Kepala Desa Pulungan Deky Andrianto serta perwakilan Camat Sedati, perwakilan Kapolsek Sedati, Babinsa Sedati.

Ketua panitia Mohammad Amin SH, MH mengatakan, kegiatan ini diadakan sebagai bagian program studi Magister Kenotariatan, salah satunya kegiatan bakti sosial dan penyuluhan hukum bagi masyarakat tentang kenotariatan. Acara ini tetap mematuhi protokol kesehatan, warga yang hadir wajib memakai masker, cuci tangan dan jaga jarak. Kegiatan bakti sosial ini merupakan bantuan mahasiswa Magister Kenotariatan angkatan ke-20, paket sembako ini diberikan kepada 100 orang.

Sedangkan Kaprodi MKn Dr. Habib Adji, SH, M.Hum mengatakan bahwa kegiatan bakti sosial dan penuluhan hukum merupakan program rutin Unversitas Narotama setiap angkatan. Kegiatan ini sebagai upaya mendekatkan mahasiswa dengan masyarakat sebagai calon Notaris yang akan hidup di tengah masyarakat, dinamika masyarakat harus diketahui, karena Notaris tanpa masyarakat kita tidak bisa apa-apa. Penyuluhan hukum juga berbagi pengetahuan yang berkaitan hukum terutama Kenotariatan yang dibutuhkan masyarakat seperti apa. Masyarakat harus diedukasi hal-hal yang berkaitan dengan dunia hukum dan dunia notaris.

“Harapannya mudah-mudahan masyarakat makin mengenal prodi Magister Kenotariatan Universitas Narotama, dan kalau ada permasalahan hukum berkaitan dengan notaris atau PPAT bisa menghubungi Narotama,” kata Habib Adjie.

Sementara itu, Dr. A.A Andi Prayitno SH, M.Kn selaku perwakilan Ikatan Notaris Indonesia Jawa Timur menyampaikan, kegiatan tersebut adalah satu bentuk dari pendidikan untuk memasyarakatkan hukum, supaya masyarakat itu betul-betul bisa menaati peraturan yang sudah dibuat oleh DPR, atau peraturan daerah, dimana kita bisa disiplin, sadar hidup dimasyarakat tidak hidup sendiri, juga harus memikirkan masyarakat lainnya. [UN] sumber: [https://panjinasional.net/2021/09/19/universitas-narotama-surabaya-gelar-baksos-dan-penyuluhan-hukum/]