Aryo Nugroho, ST, S.Kom, MT, dosen Fakultas Ilmu Komputer (FIK) Universitas Narotama (UN) Surabaya berhasil meraih gelar doktor setelah menjalani ujian pada Program Doktor Departemen Teknik Elektro Fakultas Teknik Elektro dan Informatika Cerdas Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, Sabtu 6 Agustus 2021.

Tim dosen penguji terdiri 5 (lima) orang, yaitu Prof. Dr. Ir. Mauridhi Hery Purnomo, M.Eng (Promotor), Dr. Surya Sumpeno, ST, M.Sc (Co-Promotor), Dr. Tubagus Maulana, S.Kom, M.Eng.Sc (Penguji), Dr. I Ketut Eddy Purnama, ST, MT (Penguji) dan Dr. Eko Mulyanto Yuniarno, ST, MT (Penguji).

Aryo Nugroho dalam disertasinya yang berjudul “Klasifikasi Intensitas Interaksi Dalam Kampanye Pemenangan di Media Sosial”, meneliti bahwa kampanye di media sosial telah menjadi ajang yang menarik bagi para tokoh politik. Interaksi antar pengikut dan tokohnya merupakan target, sekaligus akan menimbulkan reaksi dalam jumlah tertentu yang dikenal sebagai intensitas interaksi.

“Beberapa penelitian terkait sebelumnya lebih banyak berfokus kepada analisis sentiment, konten dan analisis perilaku, sehingga fenomena ini menginspirasi untuk membangun sebuah panduan dalam mengukur keberhasilan kampanye di media sosial,” kata Aryo Nugroho yang kini menjabat sebagai Dekan FIK Universitas Narotama.

Penelitian tersebut dimulai dari mengumpulkan data intensitas interaksi kampanye di media sosial Twitter. Setelah dataset disiapkan maka dilakukan proses klasifikasi. Penelitian ini menggunakan metode klasifikasi k Nearest Neighbor (kNN) yang kemudian diperbaiki dengan Distance Weight kNN (DWkNN). Penggunaan metode Distance Weight kNN mampu menunjukkan akurasi terbaik pada pelatihan dan pengujian.

Menurut Aryo Nugroho, latar belakang dirinya menekuni riset ini antara lain pernah sebagai konsultan media sosial Tim Pemenangan Kampanye Risma-Whisnu 2015, konsultan media sosial Persiapan Kampanye Sumsel, dan narasumber Pelatihan Tim Media Sosial DPD PPP Jawa Timur.

“Kontribusi penelitian ini adalah mendapatkan empat dataset kampanye politik. Sedangkan hasil penelitian menunjukkan bahwa DWkNN mampu digunakan sebagai metode klasifikasi dalam mengukur keberhasilan kampanye di media sosial,” terang Aryo Nugroho yang ditetapkan sebagai Doktor ke-180 di Program Doktor Teknik Elektro ITS.

Rektor Universitas Narotama Dr. Ir. H. Sri Wiwoho Mudjanarko, ST, MT, IPM mengucapkan selamat dan merasa senang atas kelulusan Dr. Aryo Nugroho, ST, S.Kom, MT. Rektor berharap dosen-dosen yang saat ini sedang melanjutkan studi S3 segera berhasil meraih gelar doktor, sehingga akan menambah dosen Universitas Narotama yang semakin berkualitas. [UN]

Foto: Dr. Aryo Nugroho, ST, S.Kom, MT