Jakarta, -- Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim mengungkap lima fokus riset nasional di lingkup pendidikan tinggi yang merupakan arahan langsung dari Presiden Joko Widodo.

Kelima fokus tersebut terdiri dari green economy (ekonomi hijau), blue economy (ekonomi biru), teknologi digital, pariwisata dan kesehatan.

"Ada beberapa area yang memang Indonesia, kita, tidak punya opsi harus fokus area ini," kata Nadiem dalam acara yang disiarkan Youtube Kemendikbud RI, Selasa (10/8).

Dalam paparannya, ia menjelaskan satu per satu fokus riset tersebut. Terkait green economy, ia mengatakan fokus riset akan berkutat seputar perubahan iklim dan transisi energi terbarukan.

Nadiem mengatakan fokus pada sektor ini akan melibatkan banyak sektor lain, seperti agrikultur, konservasi maritim hingga kehutanan.

Kemudian fokus riset blue economy bakal membahas terkait upaya memanfaatkan aset ekonomi maritim sekaligus memitigasi dampak perubahan iklim di pesisir Indonesia.

Selanjutnya fokus riset teknologi digital akan melibatkan teknologi artificial intelligence (AI) atau kecerdasan buatan hingga software engineering atau rekayasa perangkat lunak.

"Dari bagian terbesarnya, AI, akan jadi area fokus agar kita tidak ketinggal dunia yang lain. Dan ini kesempatan kita leap," tutur Nadiem.

Lalu, Nadiem mengatakan pariwisata juga perlu menjadi fokus riset nasional karena potensi yang dimiliki Indonesia dinilai belum sebanding dengan pencapaian yang diterima.

Sementara fokus riset kesehatan dinilai penting seiring dengan datangnya pandemi covid-19. Ia mengatakan pemerintah berharap dukungan riset di pendidikan tinggi dapat mendorong pengembangan vaksin, biotech, hingga terapi genetik di Tanah Air.

Sumber :cnnindonesia.com