Jakarta, Universitas Narotama -- Sejumlah netizen memilih tetap memakai masker meski Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah mengizinkan membuka masker di ruang terbuka.

Pengumuman soal pelonggaran penggunaan masker diumumkan Jokowi dalam pernyataan pers yang disampaikan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa (17/5) petang.

"Pertama pemerintah memutuskan untuk melonggarkan kebijakan pemakaian masker," ujar Jokowi seperti disiarkan langsung via saluran Youtube Sekretariat Presiden.

"Jika masyarakat sedang beraktivitas di luar ruangan atau di area terbuka yang tidak padat orang, maka boleh untuk tidak menggunakan masker," tutur Jokowi.

Meski telah dilonggarkan, sejumlah netizen menyatakan lebih memilih tetap menggunakan masker dengan berbagai alasan. Salah satunya diungkap @whereibelongg.

"Tetep pake sih soalnya gw cakep kalo pake masker," katanya dalam sebuah cuitan, Selasa (17/5).

Kemudian netizen lain bernama @nomnomkies menyatakan dirinya masih kerap khawatir jika keluar tidak mengenakan masker.

"Jujurly aku masih parno pergi keluar gak pake masker," ujarnya.

Sementara itu, netizen lain mengatakan sudah terlanjur membeli masker dalam jumlah banyak, sehingga akan tetap memakai masker.

"Aku baru beli masker 4 dus di tiktokshop. jadi keknya bakal pakai terus deh," tulis @grwentea.

Lebih lanjut, akun @AhwaTajiro mempertanyakan bagaimana nasib para penjual masker setelah aturan pelonggaran penggunaan masker diluncurkan.

"Toko toko yang jual masker gimana ya nasibnya," katanya.

Selama dua tahun ke belakang atau sejak pandemi Covid-19 menyebar di Indonesia, masyarakat diharuskan memakai masker selama beraktivitas, baik di dalam ruangan maupun di luar ruangan untuk mencegah penularan Covid-19.

Kini pelonggaran penggunaan masker yang diumumkan pemerintah mengisyaratkan pandemi Covid-19 di Indonesia sedikit demi sedikit bergerak ke arah endemi.

Sumber = cnnindonesia.com/teknologi