Jakarta, Universitas Narotama -- Kasus peretasan di pelbagai akun media sosial atau email kerap terjadi beberapa tahun belakangan ini. Untuk menghindari pencurian data, pemegang akun dibutuhkan sistem pengamanan ganda atau otentikasi dua faktor (Two-Factor Authentication/2FA).

Salah satu layanan internet yang memperkenalkan fitur 2FA itu adalah Google dirilis sejak Mei 2021. Apa sebenarnya fungsi dari fitur ini?

Sejak awal dirilis kepada seluruh penggunanya, Google secara otomatis mengharuskan pengguna mengadopsi fitur verifikasi dua langkah ini sebagai pencegahan keamanan saat masuk ke layanan akun seperti Gmail.

Two Factor Authentication merupakan fitur verifikasi dua langkah ini diklaim bisa menjaga keamanan akun dari hacker. Verifikasi dua langkah ini juga sering disebut sebagai otentikasi dua langkah.

2FA digunakan untuk mengurangi risiko peretasan atau orang lain yang ingin melakukan akses tidak sah ke akun pribadi pengguna. Hal ini dengan menambahkan langkah keamanan ekstra untuk masuk ke sebuah akun, seperti kode yang dikirim ke ponsel melalui pesan teks maupun panggilan suara.

Pesan yang dikirim kepada pengguna itu berisikan kode khusus yang dibuat oleh Google Authenticator, di luar kombinasi kredensial yang dimiliki oleh setiap pengguna akun Google.

Perusahaan mengklaim sudah mendorong seluruh pengguna untuk mendaftarkan tiap akun ke fitur teranyarnya ini. Dengan demikian peretasan dan penyalahgunaan akun disebut bisa diminimalisir.

Selain Google, konten kreator di platform YouTube juga akan diminta untuk mengaktifkan fitur ini sejak 1 November lalu, untuk mengamankan akses saluran YouTube kreator.

Cara aktifkan fitur Two Factor Authentication

Untuk memeriksa akun Google sudah terdaftar atau mengaktifkan fitur Two Factor Authentication, pengguna bisa memeriksanya lewat laman Pemeriksaan Keamanan Google.

Pengguna yang secara teratur masuk ke akun Google, saat ini sudah didaftarkan fitur Two Factor Authentication secara otomatis. Informasi ketika hendak log-in akan diberikan pengamanan berlapis setelah memasukkan kombinasi password.

Berikut cara mengaktifkan fitur 2FA, dikutip situs resmi Google.

- Buka Akun Google Anda

- Klik tombol Security di menu navigasi bagian kiri layar

- Pilih 'Masuk ke Google', pilih Verifikasi 2 Langkah, lalu ketuk Mulai

- Kemudian ikuti langkah-langkah di layar tampilan

Verifikasi ini memang ada pada lapisan kedua setelah pengguna memasukkan email dan password untuk masuk ke akun pribadi. Pengguna harus menyelesaikan langkah kedua ini sebelum masuk.

Namun, apabila pengguna tak ingin memberikan verifikasi 2 langkah ini, bisa mengetuk centang kotak di samping login yang bertuliskan 'Jangan tanya lagi di perangkat ini', menurut laporan Fortune.

Sumber = cnnindonesia.com/teknologi