Solo,  -- Ratusan relawan dari berbagai daerah mendeklarasikan 'Sobat Anies' di Lor In Hotel, Solo, Minggu (12/12). Mereka siap mendukung pencalonan Gubernur DKI Jakarta, Anies R Baswedan sebagai calon presiden pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Koordinator sekaligus Dewan Pembina Sobat Anies, Luh Sukmo Kuncoro mengatakan deklarasi Sobat Anies harus segera dilaksanakan karena Anies tidak memiliki partai seperti calon kontestan lain. Relawan yang tergabung dalam Sobat Anies diharapkan dapat mendongkrak angka elektabilitas Anies dalam beberapa tahun ke depan.

"Faktanya enggak punya partai. Pak Anies enggak punya mesin politik. Kita harus berusaha keras supaya Pak Anies elektabilitasnya naik," katanya usai deklarasi.

Dengan elektabilitas yang tinggi, Anies diharapkan dapat menjadi tokoh yang layak diusung oleh partai-partai politik.

"Partai akan cenderung mengusung orang yang elektabilitasnya tinggi," katanya.

Kuncoro khawatir jika simpatisan Anies tak segera bergerak, elektabilitas Anies akan stagnan bahkan menurun dibanding tokoh-tokoh lain. Apalagi Anies masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Jika Pak Anies kita biarkan sampai masa jabatannya berakhir, elektabilitas Pak Anies akan turun," katanya.

Kuncoro mengaku Sobat Anies tidak terafiliasi dengan partai politik (parpol) mana pun. Ia juga memastikan sampai saat ini pihaknya belum membuka komunikasi dengan partai politik.

"Tidak ada (komunikasi dengan parpol). Kita tidak tahu ke depan. Saat ini kita dari niatan tulus kita bahwa kita anggap orang baik dan layak kita perjuangkan," katanya.

Ia mengklaim Sobat Anies memiliki ribuan anggota di seluruh kota dan kabupaten di Indonesia. Deklarasi di kampung halaman Presiden Joko Widodo ini merupakan yang pertama kalinya diselenggarakan.

"Deklarasi di Solo ini yang pertama. Kota-kota lain segera menyusul," katanya.

Juru Bicara Sobat Anies, Maudy Asmarawati menambahkan Anies dinilai sebagai sosok yang paling cocok menggantikan Jokowi.

"Kita tahu kinerja Pak Anies terbukti. Janji-janji Pilgub beliau tepati dan kita butuh pemimpin yang menepati janji-janjinya, bukan janji kosong," katanya.

Sumber :cnnindonesia.com