SURABAYA- Warga Jalan Endorosono, Gang VII nomor 19 F, Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, menolak kembalinya Sholikin, pelaku pembunuhan balita FH dengan cara keji, ke rumahnya. Misnawi, salah seorang warga dan juga ayah dari FH, mengatakan, warga di Endoroso tidak mau kejadian yang menimpa anaknya terulang kembali, sehingga warga memilih untuk tidak menerima Sholikin kembali ke rumahnya. Sebelumnya, Sholikin tega membunuh FH yang saat itu tengah bermain di halaman rumahnya. Pelaku yang juga tetangga korban dengan tega membunuh balita empat tahun itu dengan cara membenturkan ke arah tanah. Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak, AKBP Anom Wibowo saat ditemui di Mapolres Pelabuhan, Jalan Perak Timur, Surabaya, kemarin mengatakan, pelaku tega menghabisi FH karena dendam. Saat itu, kata Anom, Misnawi mengolok-olok pelaku sehingga pelaku melontarkan kata-kata bernada ancaman. "Pelaku mengatakan, ada apa Kin kamu liat-liat saya. Mau bunuh saya ta," ujar Anom seperti menirukan kata-kata pelaku. Berikut Link videonya: Bocah dibunuh dan disemen (Sindo TV / Hari Tambayong / kem)