Jakarta, Universitas Narotama -- Presiden Joko Widodo membahas pemenang Pilpres 2024 dibalut guyonan saat berpidato di hadapan investor yang hadir dalam Ecosperity Week 2023 di Singapura.

Jokowi bahkan langsung menyinggung soal pilpres di awal pidato. Ia bertanya kepada audiens acara tersebut tentang siapa yang akan menang tahun depan.

"Saya akan memanfaatkan kesempatan ini untuk bertanya pada kalian siapa yang akan memenangkan pilpres mendatang? Ah pidato yang salah. Mohon maaf," ucap Jokowi diikuti tawa para investor di Singapura, Rabu (7/6).

Dia mengaku paham peserta acara itu pun penasaran dengan hasil Pilpres 2024. Terlebih lagi jika menyinggung soal investasi.

Jokowi berupaya meyakinkan para penanam modal untuk tak khawatir dengan hasil Pilpres 2024. Menurutnya, pembangunan akan tetap berjalan, investasi pun aman.

"Bahwa siapa pun yang akan memimpin Indonesia akan mengubah bangsa yang luar biasa ini menjadi kekuatan besar dan raksasa di Asia," ucapnya.

"Tidak perlu khawatir, investasi Anda di Indonesia akan terus aman," imbuh Jokowi.

Pilpres 2024 merupakan bagian dari Pemilu Serentak 2024. Hari pemungutan suara pemilu tahun depan jatuh pada 14 Februari 2024.

Saat ini, rangkaian pemilu serentak baru pada tahap pendaftaran caleg. Rangkaian pilpres baru dimulai 19 Oktober 2023 dengan pendaftaran calon presiden dan calon wakil presiden.

Sudah ada beberapa tokoh yang dinyatakan partai politik sebagai capres. Mereka adalah Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, Anies Baswedan, dan Airlangga Hartarto.

Sumber = cnnindonesia.com/sosial-dan-budaya