Jakarta, Universitas Narotama -- Seorang pendaki berusia 60 tahun asal Ukraina bernama Mykola sempat dilaporkan hilang atau tersesat di Gunung Merbabu, Jawa Tengah. Namun, kini, Mykola telah ditemukan dalam kondisi selamat.

Mengutip Detik, Kapolres Boyolali AKBP Morry Ermond mengatakan Mykola merupakan teknisi di Lanud Ahmad Yani, Semarang. Mykola tersesat saat mendaki bersama dua orang temannya, Sabtu (4/12).

"Mereka teknisi dari Lanud Ahmad Yani," kata Kapolres Boyolali AKBP Morry Ermond saat dihubungi, Minggu (5/12).

Koordinator Perlindungan Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb), Yulianto menceritakan kejadian hilangnya Mykola. Peristiwa tersebut berawal saat Mykola bersama dua rekannya yakni Dean dan Alex tiba di kantor Resort Selo BTNGMb, Sabtu (4/12) sebelum pukul 06.00 WIB. Saat itu kantor masih tutup.

"Rombongan tiga orang, yang hilang satu orang," kata Yulianto.

Menurut Yulianto, pihak Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Boyolali yang mendapatkan laporan, kemudian langsung bergerak menuju kantor BTNGMb Resort Selo untuk melakukan koordinasi pencarian.

Tim evakuasi, akhirnya menemukan Mykola dalam kondisi berselimutkan daun, Sabtu (4/12) malam.

"Sehat, kondisi kedinginan. Saat ditemukan berselimutkan daun-daun," kata Kasub Tata Usaha BTNGMb Johan Setiawan.

BTNGMb pun memastikan Mykola dan dua rekannya itu mendaki secara ilegal. Mereka mendaki tanpa izin karena jalur Selo saat ini masih ditutup.

"Jalur pendakian Selo saat ini masih ditutup," kata Kepala BTNGMb Junita Parjanti, Minggu (5/12).

Kapolres Boyolali, Morry Ermond menambahkan, hingga kini tidak ada pelimpahan dari pihak Balai Taman Nasional Gunung Merbabu (BTNGMb) ke Polres Boyolali. Mykola dan rekannya tak diproses secara hukum.

"Mereka langsung diserahkan ke Lanud Ahmad Yani," jelasnya.

Sumber = cnnindonesia.com/sosial-dan-budaya