Jakarta -- Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut petugas gabungan masih melakukan upaya memadamkan kebakaran di Gunung Merbabu. Aparat juga memastikan para pendaki sudah dievakuasi dari kawasan terdampak kebakaran. "100 personel dari tim gabungan terus melakukan upaya pemadaman di gunung dengan ketinggian 3.145 mdpl tersebut. Aparat setempat memastikan kawasan terdampak sudah steril dari pendaki," ujar Plt Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Agus Wibowo dalam keterangan tertulis, Jumat (13/9). Agus menambahkan, saat ini lima jalur pendakian Gunung Merbabu yang berada di antara Kabupaten Magelang dan Boyolali, Jawa Tengah itu, ditutup sementara sejak Kamis (12/9) akibat kebakaran tersebut. "Lima jalur pendakian gunung yang terletak di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah itu, yakni jalur yang melalui wilayah Wekas, Getasan, Salatiga, Magelang dan Boyolali," kata dia. BPBD setempat mencatat lokasi kebakaran berada di wilayah hutan Gunung Merbabu, tepatnya di Dusun Malang, Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Magelang. Penyebab terjadinya kebakaran masih dalam tahap investigasi hingga kini. Berdasarkan pantauan lapangan, Kamis (12/9), api kebakaran makin membesar sekitar pukul 22.25 WIB. Api merambat ke arah puncak gunung dan terpantau dari Dusun Batur, Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan. Kebakaran gunung berjenis strato tersebut masih berlangsung hingga dini hari tadi sekitar pukul 00.15 WIB dan masih terpantau sampai pukul 05.45 WIB dari Desa Banyuroto, Magelang. Kepulan asap juga masih terpantau dari Dusun Malang, masih di Desa Wonolelo. Selanjutnya BPBD Kabupaten Magelang masih menunggu keputusan dari pihak Taman Nasional Gunung Merbabu terkait penggunaan helikopter untuk pengeboman air. Upaya tersebut dibutuhkan mengingat kebakaran hutan meluas sangat cepat akibat hembusan angin yang sangat kencang. Sumber : cnnindonesia.com