Publik Spanyol dibuat terpana oleh penampilan pianis Indonesia Ananda Sukarlan. Ananda tampil bersama Orquesta Sinfonica de Madrid (OSM) yang didukung oleh 120 pemusik. Dalam dua kali penampilannya (Senin dan Rabu), pianis kelas wahid ini membawakan mahakarya Turangalila Symphony ciptaan komponis asal Prancis, Oliver Messiaen. Turangalila Symphony dikenal sebagai komposisi terpanjang dalam sejarah musik untuk format piano dan orkes. Bidang penerangan sosial dan budaya KBRI Madrid, Krisnawati Desi Purnawestri, Jumat (19/10) mengatakan Ananda tampil bersama OSM dipimpin konduktor ternama asal Jerman, Ingo Metzmacher selama 1,5 jam nonstop. Keseluruhan simfoni dimainkan dalam 10 bagian. Sang dirigen Ingo Metzmacher sendiri, sebelumnya sempat memimpin Berlin Philharmonie & San Petersburg Philharmonic. Konser Ananda Sukarlan bersama OSM yang digelar di Teatro Real (gedung opera kerajaan) ini diprakarsai oleh Kerajaan Spanyol. Beberapa anggota kerajaan dan para pejabat Spanyol serta musisi-musisi top hadir menyaksikan konser ini. Tak hanya pujian dan apresiasi mengalir bagi penampilan Ananda bersama OSM, tapi juga diwarnai 'standing ovation' dengan tepuk tangan sangat meriah. Kantor berita EFE dari Spanyol menurunkan tulisan berisi pujian pada penampilan konser Orquesta Sinfonica de Madrid telah membuktikan sebagai salah satu orkes terbaik di Eropa dan berhasil menampilkan karya yang sangat kompleks secara sempurna berhasil menyihir penonton selama satu setengah jam, serta memuji teknik dan virtuositas Ananda Sukarlan serta kerjasamanya yang luar biasa dengan orkes dan dirigennya. Sumber : liputan6.com