Jakarta -- Bank Indonesia (BI) bakal menyesuaikan kegiatan operasional secara terbatas sepanjang libur Natal 2019 dan Tahun Baru 2020. Penyesuaian kegiatan dilakukan pada layanan kliring, kas, operasi moneter rupiah dan valuta asing. Mengutip keterangan resmi BI, kegiatan operasional Real Time Gross Settlement (RTGS), Scripless Securities Settlement System (SSSS), dan Electronic Trading Platform (ETP) pada tanggal 19, 20, 23, 26, 27, dan 30 Desember dibuka mulai pukul 06.30 WIB. Sementara layanan cut-off warning pukul 18.00 WIB, pre cut-off pukul 19.00 WIB, cut-off BI SSSS/ETP pukul 19.30 WIB, dan cut-off BI RTGS pukul 20.00 WIB. Sedangkan pada tanggal 31 Desember jam operasional RTGS, SSSS, dan ETP diperpanjang selama 150 menit dibuka pada 06.30 WIB. Sementara layanan cut-off warning pukul 19.30 WIB, pre cut-off pukul 20.30 WIB, cut off BI SSSS/ETP pukul 21.00 WIB, dan cut-off BI RTGS pukul 21.30 WIB. "Tanggal 24 dan 25 Desember 2019, kegiatan layanan Sistem BI-RTGS, BI-SSSS, dan BI-ETP ditiadakan," jelas BI, dikutip Jumat (13/12). Kegiatan layanan RTGS, SSS, dan ETP BI rencananya akan diadakan sesuai jadwal normal pada 2 Januari 2020. Khusus untuk RTGS akan dibuka 30 menit lebih awal yaitu pada pukul 06.00 WIB pada 2 Januari 2020. Sementara itu, layanan kliring kredit dan debit sistem kliring nasional BI (SKNBI) pada tanggal-tanggal yang sama yakni 19, 20, 23, 26, 27 dan 30 Desember akan diperpanjang selama 60 menit. Pada tanggal 31 Desember akan diperpanjang 150 menit. Sedangkan pada tanggal 24 dan 25 Desember, kedua layanan tersebut ditiadakan. "Tanggal 2 Januari 2020, kegiatan layanan SKNBI diselenggarakan sesuai dengan jadwal normal," terang BI. BI juga rencananya akan menutup layanan kas pada 24, 25, 30 Desember 2018 dan 1 Januari 2019. Adapun pada 26, 27 Desember 2019 dan 2 Januari 2020, kegiatan layanan kas beroperasi secara normal. Sementara itu, kegiatan operasi moneter rupiah dan valas bakal tetap berjalan normal pada 26 dan 31 Desember. Namun, ditiadakan pada 24 Desember. Sumber : cnnindonesia.com