Butuh Dana Jangka Panjang, Bank Mandiri Tawarkan Obligasi
27 Februari 2013, 09:28:49 Dilihat: 125x
VIVAnews - PT Bank Mandiri (Persero) Tbk berencana menambah likuiditas pendanaannya tahun ini melalui penerbitan obligasi. Namun mengenai besarannya, masih dalam pembahasan. Kemungkinan akhir triwulan pertama sudah ada kepastiannya.
Direktur Pengelolaan Aset Bank Mandiri, Royke Tumilaar, menyatakan bahwa persiapan untuk penerbitan obligasi ini sudah dilakukan, termasuk mengkaji minat pasar.
"Kami sedang mempelajari. Market-nya sekarang mungkin bagus, tapi kami masih lihat situasi dulu," ujar Royke dalam acara bertajuk 'The International Financial Inclusion Forum' di Jakarta, Selasa 26 Februari 2013.
Dana yang diperoleh dari penerbitan obligasi ini diharapkan mampu mendukung ekspansi kredit. Sebab tahun ini penyaluran kredit ditargetkan tumbuh 20 hingga 22 persen.
"Ini untuk pendanaan jangka menengah dan panjang, ada peluang untuk memperkuat likuiditas kami," kata Royke.
Direktur Keuangan Bank Mandiri Pahala N Mansury, dalam kesempatan yang sama menambahkan, menyampaikan hal serupa. Menurutnya, hasil penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk penyaluran kredit jangka panjang, salah satunya pembiayaan di sektor infrastruktur.
"Limit kredit infrastruktur antara 2 hingga 3 tahun ke depan sekitar Rp50 juta. Jadi, ini untuk kebutuhan jangka panjang," kata Pahala. (umi)