Iwan Supriyatna - Okezone Ilustrasi. (Foto: Corbis) JAKARTA - Anak usaha PT Telkom, Telkomsel dinyatakan pailit oleh Pengadilan Niaga. Namun, Telkomsel mengajukan banding ke Mahkamah Agung (MA) karena tidak terima dengan keputusan tersebut. Ketua Komisi VI DPR-RI Airlangga Hartarto menilai, jika Telkomsel pailit, maka akan berdampak pada Telkom. Hal ini dapat menimbulkan Tsunami pada bursa Indonesia. Pasalnya, banyak para pemegang saham yang ikut andil di saham PT Telkom. "Ini bukan semata-mata soal kepailitan, jika Telkom pailit ini akan jadi Tsunami bursa Indonesia," ungkap Airlangga, saat RDP dengan Telkom dan Telkomsel, di Gedung DPR-RI, Jakarta, Kamis(18/10/2012). Selain itu, Airlangga menuturkan, PT Telkom yang juga sudah go internsional di bursa saham London dan AS harus menjaga citranya. "Saham Telkom sangat diperhitungkan di bursa sana,"tutur Airlangga. Oleh karena itu, dia meminta Kementerian BUMN lebih serius menangani permasalahan yang kini tengah membelit PT Telkom dan Telkomsel. "Kementerian BUMN harus serius, jangan sampai kerugian yang hanya Rp5-Rp6 miliar itu mempailitkan Telkom dan Telkomsel," kata dia. (mrt)