Mengenal Fenomena Perigee Terkait Banjir Rob Semarang
25 Mei 2022, 11:32:38 Dilihat: 214x
Jakarta, Universitas Narotama -- Banjir rob yang menggenangi pemukiman di sekitar pesisir laut Semarang, Jawa Tengah dipengaruhi fenomena Perigee menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Perigee adalah kondisi jarak terdekat Bulan dengan Bumi.
Bulan bisa berada mendekati atau menjauhi Bumi karena orbitnya tidak lingkaran sempurna melainkan elips. Selama rute Bulan berada dekat Bumi disebut Perigee, sedangkan rute menjauhi disebut Apogee.
Istilah Perigee sering keliru dengan Supermoon. Dilansir Britannica, Supermoon merupakan sebutan ketika penampakan Bulan Purnama semasa Perigee.
Bulan dikatakan biasanya sekitar 12 persen atau sekitar 43.000 km lebih dekat ke Bumi saat Perigee daripada Apogee. Dalam kondisi ini Bulan Purnama di Perigee (Supermoon) menjadi lebih terang 25 persen dibanding Apogee.
Richard Nolle, pencetus istilah Supermoon pada 1979 menjelaskan Supermoon di Perigee bisa menyebabkan cuaca buruk dan gempa di Bumi, namun hubungan antara keduanya belum ditemukan.
Ocean Service menjelaskan tarikan gravitasi Bulan paling kuat saat Perigee. Selama periode tersebut akan terjadi peningkatan kisaran rata-rata pasang surut.
Lalu sekitar 14 hari setelah Perigee, Bulan mencapai Apogee yang tarikan gravitasi bulan paling lemah.
Ketika Bulan Purnama terjadi di Perigee atau Supermoon, yang biasanya terjadi antara 6-8 kali setiap tahun, bakal memengaruhi pasang surut di permukaan Bumi yang paling dekat dengan posisi Bulan.
Di tempat seperti Anchorage, Alaska, yang punya jarak pasang surut lebih dari 10 meter, bisa meningkat sampai 1 meter ketika Supermoon.
Selain soal posisi Bulan, ada faktor-faktor lain juga yang mempengaruhi ketinggian air pasang. Misalnya, efek musiman pada ketinggian air rata-rata dan pasang surut, seperti permukaan air yang lebih tinggi karena ekspansi termal air yang lebih hangat.
BMKG sebelumnya menjelaskan sudah merilis informasi sejak 13 Mei 2022 terkait potensi banjir pesisir di beberapa wilayah Indonesia bersamaan adanya fase Bulan Purnama dan kondisi Perigee.
BMKG juga memprediksi banjir rob di sebagian utara Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur dapat berlangsung hingga 25 Mei 2022.
Saat ini, wilayah yang tergenang banjir rob adalah pesisir Pantai Tegal, Wonokerto-Pekalongan, Pantai Sari-Pekalongan, Pantai Batang, dan Pantai Tawang Kendal.
Selain itu, kondisi banjir rob juga terjadi di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jalan Raya Genuk Semarang-Demak, Pantai Karang tengah Demak, Pantai Rembang, serta pesisir Jawa Timur.
"Selain faktor curah hujan di beberapa wilayah, gelombang tinggi di Laut Jawa yang mencapai 1,25 - 2,5 meter juga memberikan dampak terhadap peningkatan banjir rob di wilayah tersebut," kata Kepala Pusat Meteorologi Maritim BMKG, Eko Prasetyo.
"Ketinggian banjir pesisir berbeda di tiap wilayah. Namun demikian, kondisi ini secara umum dapat mengganggu aktivitas keseharian masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat," lanjutnya.