UNNAR Ukir Rekor MURI Panahan dengan 30.000 Anak Panah
07 Februari 2017, 08:10:10 Dilihat: 257x

Universitas Narotama (UNNAR) kembali mengukir prestasi yang tercatat dalam Museum Rekor-Dunia Indonesia (MURI). Dalam rangka Dies Natalis UNNAR ke-36, Narotama Archery bekerja sama Pengda PERPANI Jawa Timur menggelar MURI Record Breaking “Panahan Dengan 30.000 Anak Panah” menggunakan busur paralon. Acara yang digelar pada Sabtu, 4 Februari 2017 ini juga telah melahirkan rekor MURI atas nama Denny Trisyanto, memanah selama 4 jam tanpa henti dengan melesatkan 1.700 anak panah.
Untuk pemecahan rekor MURI tersebut, PERPANI Jawa Timur menyediakan 600 busur dari paralon dan 30.000 anak panah aluminium bagi peserta. Acara yang dihelat di kampus UNNAR ini melibatkan atlet-altet dan pengurus cabang panahan se-Jatim. Ajang itu juga diikuti para siswa SD, SMP, SMA/SMK, dan masyarakat umum yang total mencapai 900 orang. Aksi memanah diawali oleh lima atlet yang tergabung dalam UKM Narotama Archery. Mereka adalah Riau Ega Agata Salsabilla, Yurike Nina Bonita, Tiara Sakti Ramadhani, Iqbal Bagaswara, dan Daniar Prasadhana.
Sri Widayati (perwakilan MURI) menyaksikan langsung dan mengapresiasi penyelenggaraan acara “Panahan Dengan 30.000 Anak Panah” di UNNAR. Aksi memanah dengan 30.000 anak panah itu menjadi rekor ke-7811 yang dicatat MURI. Penghargaan diberikan kepada UNNAR, PERPANI Jawa Timur, dan Jawa Pos. Sementara itu, aksi Denny Triyanto tercatat sebagai rekor ke-7812. Widayati mengatakan bahwa ada empat kategori untuk bisa memecahkan rekor MURI, yakni, paling, pertama, unik, dan langka (PPUL). Kegiatan yang berlangsung di UNNAR ini memenuhi kriteria tersebut.
“30 ribu anak panah memecahkan rekor sebelumnya dari Sumedang (20 Mei 2006), 4.780 anak panah dengan 239 peserta. Ini pencapaian besar dan sulit tertandingi,” kata Sri Widayati.
Rektor UNNAR Hj. Rr. Iswachyu Dhaniarti DS, ST, M.HP mengaku bersyukur karena acara pemecahan rekor MURI panahan tersebut berlangsung sukses. Peserta lain dari luar kota Surabaya juga antusias datang, seperti peserta dari Lumajang, Jember, Lamongan, dan Ponorogo. Jumlah peserta bahkan melebihi target sebelumnya yang hanya 600 orang. Meski jumlah peserta bertambah lebih banyak daripada yang rencanakan, UNNAR justru senang karena itu menjadi indikator bahwa kegiatan yang diselenggarakan berjalan dengan baik.
Iswachyu menjelaskan, acara yang terbuka untuk umum ini juga menjadi ajang pengenalan olahraga panahan bagi masyarakat. Ini juga menepis stereotip yang muncul di masyarakat terkait dengan panahan adalah olahraga yang mahal. Padahal tidak selalu seperti itu, salah satunya dengan busur paralon ini lebih murah. Kegiatan dalam rangka menyambut Dies Natalis ini diharapkan menjadi ajang penumbuhan bibit-bibit berbakat di bidang panahan dan bisa melahirkan atlet bertaraf internasional. [nar]
Foto: 900 pemanah berpartisipasi dalam MURI Record Breaking “Panahan Dengan 30.000 Anak Panah” menggunakan busur paralon yang digelar Universitas Narotama pada Sabtu, 4 Februari 2017.
Share:

UN Videos

Visiting Professor, Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.