Universitas Narotama Berpartisipasi dalam Joint Working Group Ke-8
07 April 2016, 18:11:16 Dilihat: 536x
Joint Working Group (JWG) ke-8 digelar di University of La Rochelle, Prancis, 5-7 April 2016. Puluhan delegasi universitas di Indonesia dan universitas di Prancis bertemu untuk membahas potensi kerjasama dalam berbagai bidang. Acara dimulai dengan pidato resmi Wakil Rektor University of La Rochelle Mathias Tranchant, sambutan Duta Besar RI untuk UNESCO Fauzi Sulaiman, Jean Francois Fountaine (Presiden Perkotaan La Rochelle), dan Wakil Ketua Dewan DPRD Charente-Maritime Stephan Villain.
Dalam rangkaian sambutan tersebut delegasi Indonesia disambut hangat di kota La Rochelle, serta disebutkan bahwa JWG kedepan akan berkembang ke ranah pendidikan pra sekolah, dasar dan menengah. Menteri Pendidikan RI akan datang ke Prancis untuk menandatangani MoU terkait hal itu dalam waktu dekat. Upaya tersebut untuk menjawab tuntutan kerjasama bilateral saat ini yaitu membangun masyarakat berbasis komunikasi dan pengetahuan. Satu langit dan satu bumi bukan hanya slogan, namun kenyataan.
JWG juga mulai mengangkat isu-isu peran Pemerintah Daerah dan Riset, menjadikan tidak hanya World Class University, namun juga World Class Society. JWG berperan sebagai akselerator kemitraan strategis yang telah dibangun bersama Indonesia-Prancis. Kota La Rochelle yang merupakan sister city kota Kendari di Indonesia memiliki problem pesisir yang serupa, karenanya kerjasama di bidang pesisir/kelautan menjadi elemen yang penting bagi kedua negara. Selain itu, ditegaskan bahwa JWG penting untuk memacu percepatan pembangunan SDM Indonesia, menciptakan penelitian dan pengembangan daya saing nasional melalui inovasi-inovasi di Perguruan Tinggi.
Selanjutnya, evaluasi dan pandangan terkait kerjasama Prancis dan Indonesia disampaikan oleh Dirjen Inovasi Kemristek DIKTI Jumain Appe, Purwanto Subroto (Kasubag Kelembagaan DIKTI) dan Konselor Kerjasama Prancis untuk Indonesia Marc Piton. Kerjasama Indonesia-Prancis saat ini terdapat dalam 5 bidang diantaranya: students mobility melalui beasiswa LPDP, SAME/IEP,joint research & publication, double degree/joint degree, center for excelllence dan rencana pengembangan kerjasama kedepan meliputi pengiriman mahasiswa minimal 45 orang per tahun untuk S3, Program Nusantara (riset bersama untuk mahasiswa doktoral),joint degree dan konsorsium akademik dengan PUI (pusat unggulan inovasi).
Nicolas Gascoin dan Antoine du Buysson dari Kedutaan Besar Prancis di Jakarta serta Surya Rosa Putra (Atase Pendidikan KBRI Paris) menjelaskan bahwa 2, 23% GDP Prancis dicurahkan untuk riset, sekitar 46,5 milyar euro atau 698 trilliun rupiah. Prancis merupakan negara dengan peringkat ke-5 untuk riset menurut Shanghai Academic Ranking, dengan 22 universitas Prancis masuk di top 500. CNRS Agensi Riset Prancis juga menempati posisi pertama publikasi dunia dengan 100.000 penelitian/tahun. Prancis merupakan negara ke-6 dalam hal publikasi di dunia dan rangking ke-4 dalam paten terbanyak dalam sistem Uni Eropa. Terdapat 82 skema kerjasama riset yang dapat dimanfaatkan funding-nya, baik yang berasal dari DIKTI, Prancis maupun lembaga swasta/NGO dan perusahaan. Sementara itu data menunjukkan 1 dari 3 mahasiswa Indonesia di Prancis menggunakan beasiswa LPDP dengan 25% mengambil bidang Engineering Science, 20% bisnis dan manajemen dan 18% French Language Learning/FLE.
Delegasi Universitas Narotama yang terdiri atas Rektor Hj. Rr. Iswachyu Dhaniarti DS, ST, M.HP, M Ikhsan Setiawan, ST, MT (Wakil Rektor Bidang Kerjasama), Dr. Reswanda T . Ade (Wakil Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis), Ani Wulandari, SS, MM (Direktur IRO), Qausya Faviandhani SE, MM (Sekretaris IRO) dan Chriestine Ayu Ashari, SE (Sekretaris Rektor) berbagi peran di ruang ekonomi dan teknik & energi terbarukan. Universitas Narotama membangun network dengan Sorbonne University Pantheon 1 dan University of Toulouse yang merupakan asal peraih Nobel di Bidang Ekonomi 2 tahun lalu.
Diskusi JWG kali ini diarahkan untuk membentuk konsorsium keilmuan sehingga dapat melahirkan agenda-agenda nyata untuk diimplementasikan bersama seperti joint seminar, riset dan lain-lain Hari pertama JWG ditutup dengan jamuan makan malam oleh Walikota La Rochelle di hotel Mercure bagi seluruh delegasi JWG. (A!)
Foto: Rektor Hj. Rr. Iswachyu Dhaniarti DS, ST, M.HP bersama peserta JWG ke-8 yang berlangsung di University of La Rochelle, Prancis, 5-7 April 2016.