Jakarta, -- Nilai tukar rupiah dibuka berada di posisi Rp15.329 per dolar AS pada Senin (26/8). Mata uang Garuda menguat 163 poin atau plus 1,05 persen dari perdagangan sebelumnya.
Mayoritas mata uang di kawasan Asia pun terpantau bergerak di zona hijau. Tercatat, won Korea Selatan menguat 0,41 persen, peso Filipina menguat 0,15 persen, ringgit Malaysia plus 0,68 persen, dan dolar Singapura plus 0,02 persen.
Kemudian yen Jepang menguat 0,46 persen, yuan China menguat 0,01 persen, dan dolar Hong Kong plus 0,02 persen. Hanya baht Thailand yang melemah 0,07 persen.
Sementara mayoritas mata uang di negara maju melemah. Poundsterling Inggris melemah 0,01 persen, dolar Australia minus 0,09 persen, dan euro Eropa minus 0,01 persen.
Di sisi lain, dolar Kanada menguat 0,03 persen dan franc Swiss menguat 0,18 persen
Analis pasar uang Lukman Leong memperkirakan rupiah masih akan menguat terhadap dolar AS yang kembali melemah.
"Setelah pernyataan Powell yang mengirim sinyal bahwa pemangkasan suku bunga sudah akan terjadi segera," ujar dia kepada CNNIndonesia.com.
Berdasarkan sentimen di atas, ia pun memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp15.300 sampai Rp15.450 per dolar AS pada hari ini.