Luhut Sambut TikTok di RI: tapi Tolong Jangan Masuk ke Politik
15 Juni 2023, 22:38:51 Dilihat: 172x
Jakarta, Universitas Narotama -- Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan mempersilakan TikTok untuk berbisnis di Indonesia selama tak .
"Indonesia menyambut baik TikTok untuk berinvestasi di Indonesia. Silakan berbisnis di Indonesia, tapi tolong jangan masuk ke politik," ucap dia, di acara TikTok Southeast Asia Impact Forum, Jakarta, Kamis (15/6).
Meski demikian, Luhut tidak melarang para konten kreator untuk membuat konten politik. Syaratnya, itu bukan politik identitas.
"Bermainlah TikTok dengan benar, hal yang enggak perlu-perlu janganlah. Boleh politik di TikTok tapi jangan yang bikin ribut. Gunakan yang dapat menjadi pembelajaran," katanya.
"Jangan politik-politik kampungan lah, bikin [satu sama lain masuk] penjara. Karena begini, kita itu harus fokus, itu kan kepentingan generasimu."
"Jangan politik yang identitas, yang membuat pertikaian, permusuhan, jangan," cetus Luhut.
Di tempat yang sama, CEO TikTok Shou Zi Chew menyebut pihaknya tak akan mengambil keuntungan dari hal berbau politik, bahkan TikTok sama sekali tidak menerima iklan bernada politik.
"Kami tidak ingin mengambil keuntungan dari siklus pemilihan umum ini. Jadi, sebagai sebuah kebijakan secara global, kami tidak mengambil iklan politik untuk platform kami," katanya.
Menjelang pemilihan umum (Pemilu) 2024, TikTok menjadi salah satu ruang digital yang akan dimanfaatkan berbagai pihak untuk menyampaikan dukungan dan pandangan politik.
Maka dari itu, TikTok telah menyiapkan mekanisme untuk memastikan platformnya memberikan informasi yang benar terkait pemilu.
Head of Public Policy TikTok Southeast Asia Teresa Tan menyebut pihaknya sangat serius dalam menyikapi integritas pemilu.
"Dan jika Anda melihat pedoman komunitas kami, kami memiliki kebijakan integritas dan keaslian yang tidak mengizinkan adanya misinformasi di platform kami yang menyebabkan kerugian besar bagi masyarakat," akunya.
"Tetapi saya ingin mengatakan bahwa kami ingin memastikan bahwa kami melibatkan berbagai pemangku kepentingan yang berbeda di dalam ekosistem untuk mewujudkan hal ini," lanjut dia.
TikTok juga bekerja sama dengan sejumlah rekanan lokal yang akan membantu melakukan pengecekan untuk memverifikasi informasi terkait pemilu.
"Memahami kontak sosial setempat, norma-norma sosial setempat agar dapat bertindak berdasarkan konteks dari beberapa konten misinformasi yang mungkin ada di platform," tandas Teresa.
Sebelumnya, saat bertemu dengan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Rabu (14/6), Shou Chew mengaku akan menginvestasikan US$10 miliar atau sekitar Rp148 triliun di Indonesia dalam dua sampai lima tahun ke depan.