Usai Heboh Proposal Ukraina, Jokowi dan Prabowo Penuh Tawa di Malaysia
08 Juni 2023, 10:08:42 Dilihat: 387x
Jakarta, Universitas Narotama -- Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto tertawa bersama saat bertemu di Kuala Lumpur, Malaysia usai polemik proposal perdamaian untuk Ukraina dan Rusia.
Dalam rekaman video yang diunggah Juru Bicara Menteri Pertahanan Dahnil Anzar Simanjuntak di akun media sosialnya, Prabowo tampak menyambut kedatangan Jokowi di sebuah hotel di Malaysia. Menko Polhukam Mahfud MD, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian, dan Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan juga terlihat ada di tempat yang sama.
Saat Jokowi masuk, Prabowo langsung menyalaminya. Mereka berbincang sejenak, tetapi suara musik di video itu menutupi isi pembicaraan mereka. Hanya suara tawa Jokowi, Prabowo, dan para menteri yang terdengar.
"Tertawa lepas Presiden Jokowi and Menhan Prabowo saat tiba di Kuala Lumpur, Rabu 7 Juni 2023 pukul 17.15 LT," tulis Dahnil dalam akun @Dahnilanzar, Rabu (8/6).
CNNIndonesia.com meminta konfirmasi kepada Dahnil tentang isi pembicaraan. Namun, ia tak merespons hingga saat ini.
Sementara itu, Deputi bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin mengatakan Jokowi dan Prabowo memang sempat bicara sebentar di Kuala Lumpur.
Meski demikian, Bey tak bisa mengonfirmasi tentang isi pembicaraan dua orang itu.
"Tampak juga Bapak Presiden dan Pak Menhan sempat berbicara sebentar, tetapi saya tidak tahu apa yang dibicarakan dalam waktu yang sebentar itu," ucap Bey melalui pesan singkat.
Sebelumnya dalam forum di Singapura, Prabowo mengusulkan proposal damai Ukraina-Rusia dari mulai gencatan senjata, zona demiliterisasi, dan referendum. Namun, usulan itu ditolak Ukraina.
Ketua Komisi I DPR RI Meutya Hafid pun menyentil Prabowo dan memintanya untuk hati-hati dalam
"Meminta kepada Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto untuk berhati-hati dalam menyampaikan opini khususnya terkait konflik geopolitik antara Ukraina dan Rusia," ujar Meutya dalam keterangan tertulisnya, Senin (5/6).
Sementara itu setelah forum di Singapura, Duta Besar Ukraina Vasyl Hamianin dan Duta Besar Rusia Lyudmila Vorobieva. Hamianin mengungkap telah menerima penjelasan langsung dari Prabowo tentang proposal perdamaian.
"Pertemuan itu panjang dan konstruktif. Saya puas dengan klarifikasi Pak Prabowo dan saya juga memperjelas posisi Ukraina," kata Hamianin kepada CNNIndonesia.com, Selasa (6/6) menjawab hasil pertemuan dengan Prabowo di Kantor Kemenhan RI sehari sebelumnya.