Thailand Tiba-Tiba Setop Penjualan Toyota Yaris, Kenapa?
09 Mei 2023, 08:45:31 Dilihat: 181x
Jakarta, Universitas Narotama -- Produsen mobil asal Jepang, Toyota Motor Corp, telah menghentikan penjualan dan pengiriman Yaris Ativ di Thailand. Ini buntut dari skandal manipulasi hasil tes keselamatan yang dilakukan afiliasinya, yakni Daihatsu.
Masahiko Maeda, CEO Toyota untuk kawasan Asia, pada Senin (08/05/2023), mengatakan masalah kemungkinan terjadi karena tekanan pada Daihatsu untuk mempersingkat waktu pengembangan mobil Ativ.
"Jika pembangunan dilakukan dalam kondisi yang sesuai, tentu masalah seperti ini tidak akan terjadi," kata Maeda dalam konferensi pers di Bangkok, mengutip Reuters, Senin (08/05/2023).
"Saya pikir fakta bahwa itu masih terjadi, berarti ada semacam tekanan di lokasi pengembangan," katanya. Ia menambahkan bahwa ukuran kendaraan yang relatif besar mungkin menjadi tantangan bagi Daihatsu, yang berspesialisasi dalam produksi mobil kecil.
Meski begitu, Maeda juga mengatakan bahwa kendaraan yang dibuat Toyota, yang digunakan pelanggan saat ini, masih aman.
Toyota sendiri bekerja sama dengan Pemerintah Thailand untuk melanjutkan penjualan model tersebut, yang telah diproduksi di pabrik Gateway Toyota di Provinsi Chachoengsao. Di sisi lain, penyelidikan lebih lanjut tetap sedang dilakukan.
Bulan lalu Toyota dan Daihatsu mengungkapkan mereka sedang menyelidiki kasus manipulasi hasil tes keselamatan yang dilaporkan secara internal pada April 2023. Mereka menyebut bagian pintu dalam uji keselamatan tabrakan samping pada sekitar 88.000 mobil kecil telah diubah untuk tujuan pengujian keselamatan tabrakan samping.
Daihatsu mengatakan bahwa sekitar 76.000 kendaraan tersebut adalah Yaris Ativ yang sebagian besar menuju Thailand, Meksiko, serta negara-negara Teluk, seperti Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Kuwait, Qatar, Bahrain dan Oman.
Bagi Daihatsu, yang menjadi anak perusahaan Toyota pada 2016, Asia Tenggara merupakan pasar penting, di mana fasilitas produksi dilakukan di Indonesia dan Malaysia.
Selain Yaris atau Toyota Vios, tiga model yang terdampak manipulasi hasil pengujian tersebut adalah Perodua Axia 2023, Toyota Agya, dan satu model yang baru akan diluncurkan.