Advokasi dan KIE Percepatan Penurunan Stunting oleh Mitra Kerja Provinsi Jawa Timur 2023
09 Februari 2023, 08:51:38 Dilihat: 1139x
Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Timur bekerjasama dengan Komisi IX DPR-RI, Lembaga Kemanusiaan ESQ Jawa Timur dan Universitas Narotama (UN) Surabaya mengadakan kegiatan “Advokasi dan KIE Percepatan Penurunan Stunting oleh Mitra Kerja melalui Promosi dan KIE Pengasuhan Balita” yang dilaksanakan pada Senin, 6 Februari 2023 bertempat di plaza gedung E Univesitas Narotama.
Kegiatan tersebut dihadiri oleh Dr. Arzetti Bilbina, SE, M.Ap (Anggota Komisi IX DPR-RI), Dr. Hj. Rr. Iswachyu Dhaniarti DS, ST, M.HP (Presiden Universitas Narotama), Assoc.Prof. Dr. Arasy Alimudin, SE, MM (Rektor Universitas Narotama), Uni Hidayati, S.ST, MM (Perwakilan BKKBN Jawa Timur), Ir. Maulisa Nusiara (Sekretaris Dinas P3APPKB Kota Surabaya), Nurul Habibah Umar, S.ST, M.PSDM (Organisasi Perangkat Daerah Keluarga Berencana/OPD-KB), Choirul Huda, MM (Manajer LK ESQ Jawa Timur) dan para mitra kerja (kader) dari seluruh kecamatan di Kota Surabaya.
Mewakili kepala BKKBN Jawa Timur, Uni Hidayati, S.ST, MM menyampaikan bahwa peran keluarga dalam masa 1000 HPK sangat penting, dimana keluarga sebagai madrasah pertama dan utama bagi anak-anak yang dilahirkan. Orangtua merupakan guru, pendidik, dan role model yang pertama dan utama. Kualitas pengasuhan sangat menentukan kualitas generasi penerus yang dilahirkan oleh satu keluarga, sehingga mencetak para orang tua yang cerdas dan terampil dalam pendampingan dan pengasuhan tumbuh kembang pada anak menjadi langkah sangat strategis dalam rangka perencanaan melahirkan generasi penerus yang berkualitas untuk mencegah bayi baru lahir stunting.
Rektor Universitas Narotama, Assoc.Prof. Dr. Arasy Alimudin, SE, MM dalam sambutannya mengatakan, merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan bahwa Universitas narotama ditunjuk dan diberi kesempatan sebagai tuan rumah kegiatan Advokasi dan KIE Penurunan Stunting, sebagai langkah nyata untuk menyiapkan generasi muda bangsa yang lebih baik dan berkualitas. Selama ini Universitas Narotama mengedukasi para mahasiswa sebagai usia-usia yang nantinya akan menjadi calon pengantin dan keluarga-keluarga dengan baik, mulai dari mempersiapkan mental, moril, dan kemandirian materiil agar dapat terjadi keluarga sejahtera yang madani dan menunjang target Surabaya Zero (0) Stunting dapat terwujud.
“Terima kasih kepada mitra kerja anggota DPR RI, perwakilan BKKBN Jawa Timur, OPD KB, Dinas/Instansi Terkait atas terselenggaranya kegiatan Advokasi dan KIE kali ini. Apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh kader yang hadir atas pengabdian yang dilakukan dalam upaya percepatan penurunan stunting,” kata Arasi Alimudin.
Sementara itu, Dr. Arzeti Bilbina, SE, M.Ap dalam sambutannya mengungkapkan apresiasi kepada BKKBN dan seluruh masyarakat yang telah berperan penting dalam penurunan Stunting di Jawa Timur. Kegiatan ini merupakan salah satu sinergi kolaborasi yang strategis dalam upaya mencetak orang tua yang cerdas dan terampil dalam pendampingan dan pengasuhan tumbuh kembang pada anak.
“Komisi IX DPR-RI siap mendukung penuh program BKKBN dalam percepatan penurunan stunting melalui berbagai program inovasi seperti yang dilaksanakan kali ini,” tegasnya. [UN-universitas swasta Surabaya]