Redam Omicron, Jepang Perketat Aturan Masuk hingga Akhir Februari
12 Januari 2022, 02:20:12 Dilihat: 131x

Jakarta, Universitas Narotama -- Jepang akan mempertahankan pengetatan pembatasan masuk wilayah hingga akhir Februari 2022. Hal itu dilakukan sebagai upaya meredam penyebaran Covid-19 varian Omicron.

Pengetatan pembatasan itu dikonfirmasi Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida pada Selasa (11/1). Namun, beberapa pengecualian dilakukan atas alasan kemanusiaan yang dapat dipertimbangkan.

Jepang menjadi salah satu negara yang melakukan pembatasan wilayah dengan ketat demi mencegah penyebaran Omicron sejak akhir 2021, salah satunya adalah dengan melarang masuk semua warga non-Jepang, termasuk siswa dan anggota keluarga asing.

"Berkat aturan pembatasan yang ketat di negara-negara G7, kami dapat menjaga penyebaran Omicron ke tingkat minimal, memberi kami waktu bersiap menghadapi penyebaran domestik," kata Fumio Kishida.

"Kami akan mempertahankan hal ini hingga akhir Februari sambil mengambil tindakan yang diperlukan dari perspektif kemanusiaan dan kepentingan nasional," tuturnya seperti diberitakan CNA, Selasa (11/1).

Selain melarang warga non-Jepang masuk, pemerintah juga menetapkan aturan warga lokal yang baru masuk Jepang diwajibkan karantina ketat hingga enam hari di hotel, dilanjutkan dengan karantina di rumah.

Namun, langkah tersebut sempat memicu protes dari warga. Mereka menginginkan perubahan terutama untuk mengurangi perpisahan dari keluarga.

Oleh sebab itu, Fumio Kishida menyatakan pemerintah sedang mempertimbangkan untuk melonggarkan beberapa aturan dalam kasus-kasus tertentu atau luar biasa

Kishida mengatakan sementara masih banyak yang belum diketahui tentang varian Omicron walau tampaknya risiko kasus serius lebih rendah. Anak-anak di bawah usia 12 tahun akan ditawarkan vaksinasi.

Meski jajak pendapat menunjukkan sebagian besar orang Jepang mendukung kontrol perbatasan, pendiri dan kepala eksekutif perusahaan e-commerce Rakuten Hiroshi Mikitani menyerukan agar pemerintah bisa melakukan pelonggaran dengan alasan ekonomi akan menderita.

"Khususnya, pelarangan masuknya orang asing baru dan sistem karantina hotel perlu ditinjau ulang," kata Mikitani, yang sejak lama menjadi kritikus penanganan pandemi Jepang, di Twitter.

"Corona ada di mana-mana di dunia dan perbatasan harus dibuka, pembatasan jelas tidak berfungsi. Yang perlu dilakukan adalah memprioritaskan vaksinasi dan penggunaan obat-obatan oral," katanya.

 

Sumber = cnnindonesia.com/internasional

Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.