Massa di Solo Desak Ferdinand Hutahaean Ditangkap soal 'Allahmu Lemah'
07 Januari 2022, 18:48:51 Dilihat: 160x

Jakarta, Universitas Narotama -- Puluhan orang yang tergabung dalam Aliansi Indonesia Raya (AIR) menggelar aksi di Plasa Manahan, Solo, Jumat (7/1). Mereka mendesak polisi menahan pegiat media sosial Ferdinand Hutahaean atas dugaan penistaan agama.

Dalam akun Twitternya @FerdinandHaean3, Ferdinand menuliskan "Kasihan sekali Allahmu ternyata lemah harus dibela. Kalau aku sih Allahku luar biasa, maha segalanya, Dialah pembelaku selalu dan Allahku tak perlu dibela".

Cuitan tersebut dianggap Majelis Ulama Indonesia (MUI) menyakiti perasaan umat beragama khususnya Islam.

Pantauan di lapangan, aksi berlangsung damai di depan Patung Bung Karno yang berada di depan pintu masuk Stadion Manahan, Solo. Puluhan demonstran tampak membawa poster dan sejumlah spanduk yang mendesak Kepolisian segera menindak bekas politikus Partai Demokrat itu.

"Kami menuntut Kapolri secepatnya mengusut peristiwa tersebut. Kalau perlu ditahan mengingat kasus ini terkait dengan pasal-pasal besar," kata humas AIR, Endro Sudarsono di sela aksi.

Endro menyebut cuitan Ferdinand berpotensi melanggar sejumlah undang-undang. Di antaranya UU ITE, dan penodaan agama.

"Kami mendapat referensi dari Komisi Fatwa MUI Jawa Timur bahwa cuitan Ferdinand sudah merendahkan Tuhan yang kami sembah. Maka itu termasuk penghinaan dan penodaan agama," katanya.

Cuitan Ferdinand tersebut dianggap sudah menimbulkan polemik meski Ferdinand sendiri sudah berulang kali memberi penjelasan melalui akun Twitternya. Endro mengingatkan masyarakat akan semakin bergejolak jika Ferdinand tidak ditindak dengan tegas.

"Di Solo sendiri mungkin pekan depan akan ada aksi lagi terkait tuntutan penegakan hukum terhadap Ferdinand Hutahaean," katanya.

Koordinator aksi, Edi Lukito menambahkan selama ini Polri tebang pilih dalam penegakan hukum. Polisi terkesan sangat cepat menindak tokoh-tokoh yang mengkritik Pemerintah.

"Kita lihat saja contohnya. Habib Bahar bin Smith baru beberapa hari sudah langsung ditahan. Tapi kalau tokoh-tokoh yang berada di pihak penguasa, jangankan ditahan, diproses saja belum tentu," katanya.

Usai aksi, sejumlah perwakilan dari AIR menyerahkan surat terbuka kepada Kapolri melalui Mapolresta Surakarta. Surat tersebut diterima Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polresta Surakarta.

KapolrestaSurakarta, Kombes Pol. AdeSafriSimanjutnak mengatakan surat tersebut akan ditindaklanjuti sesuai prosedur yang berlaku.

"Tentu kami akan layani dan akan kami proses sesuai dengan jalur birokrasi yang ada," katanya.

 

Sumber = cnnindonesia.com/sosial-dan-budaya

Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.