Tukul Pulang dari RS dan Lakukan Fisioterapi di Rumah
18 Oktober 2021, 09:43:24 Dilihat: 163x
Jakarta, Universitas Narotama -- Komedian Tukul Arwana telah pulang ke rumahnya setelah dirawat di RS Pusat Otak Nasional (PON) selama beberapa minggu terakhir. Ia pulang tepat pada hari ulang tahunnya pada Sabtu (16/10).
"Alhamdulillah sudah diperbolehkan pulang sama dokter itu di tanggal 16, Sabtu kemarin," kata Rizki Kimon, Manajer Tukul Arwana, kepada media seperti diberitakan detikcom, Minggu (17/10).
Rizki menyebut keputusan dokter mengizinkan Tukul pulang juga tak disangka oleh pihak keluarga. Ia bahkan menyebut dokter juga tidak mengetahui kalau tanggal 16 Oktober adalah hari ulang tahun Tukul.
Momen ulang tahun tersebut pun disambut luar biasa oleh keluarga Tukul Arwana.
"Jadi kita sambut dengan meriah. Beliau terharu kami beri surprise kue ulang tahun dari anak-anaknya. Mas Ega datang dari Surabaya sama istrinya, jadi kita semua kumpul untuk menyambut beliau.
Rizki Kimon menyebut alasan dokter memperbolehkan Tukul pulang adalah karena kondisi komedian itu yang terus membaik dan pertimbangan bahwa terlalu lama di rumah sakit tidak disarankan.
"Kedua, memang beliau kan kalau di rumah itu sirkulasi udara lebih sehat," kata Rizki Kimon. "Terus dukungan dari orang-orang terdekatnya juga lebih banyak, walaupun tetap kami batasi. Jadi itu saran dari dokter,"
"Ada baiknya melakukan fisioterapi untuk keseluruhan di rumah. Kebetulan di rumah juga ada dua perawat yang menjaga beliau 24 jam," lanjutnya.
Tukul sebelumnya dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi setengah sadar pada 22 September lalu. Dilaporkan kala itu, Tukul mengalami pendarahan otak.
Di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional, Tukul menjalani operasi dan setelahnya secara perlahan komedian itu menunjukkan perkembangan positif.
"Saat kami terima pasien dalam kondisi hipertensi. Terdeteksi sekitar 200-an tensinya," kata dokter Sardiana Salam yang merawat Tukul dalam konferensi pers virtual seperti diberitakan detikHot.
"Pada saat kami lakukan pemeriksaan secara lengkap, terjadi pendarahan luas. Kemungkinan besar itu adalah suatu respons pendarahan yang spontan karena hipertensi." lanjutnya.