Indonesia Beri Bantuan Rp42,7 Miliar untuk Afghanistan
14 September 2021, 10:42:32 Dilihat: 133x

 

Jakarta, Universitas Narotama -- Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan Indonesia berencana memberi dana bantuan senilai US$3 juta (Rp42,77 miliar) bagi Afghanistan.

Retno menuturkan bantuan itu mencerminkan komitmen Indonesia membantu Afghanistan yang kini telah dikuasai rezim Taliban.

"Indonesia berkomitmen memberikan bantuan sebesar US$3 juta kepada masyarakat Afghanistan, melalui mitra lokal yang terpercaya," kata Retno dalam pertemuan virtual Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) terkait situasi di Afghanistan pada Senin (13/9).

Retno mengatakan dari bantuan senilai puluhan miliar itu, sebesar US$150 ribu (Rp2,1 miliar) diperuntukan bagi bantuan kemanusiaan dalam situasi darurat. Sementara itu, sekitar US$2,85 juta (Rp40,6 miliar) akan ditujukan untuk mendukung pembangunan di Afghanistan selama tiga tahun ke depan.

Bantuan pembangunan itu, kata Retno, akan terfokus khususnya dalam bidan kesehatan, pendidikan, pemberdayaan perempuan, dan pertambangan.

Dalam rilis Kemlu RI, Retno menuturkan total bantuan yang selama ini diberikan Indonesia ke Afghanistan telah mencapai US$10 juta (Rp142,4 miliar).

Kontribusi bantuan tersebut diberikan melalui program kerja sama trilateral, peningkatan kapasitas bidang UMKM, pemberdayaan perempuan, pemerintahan yang baik, serta pengelolaan sumber daya alam di Afghanistan.

Di forum PBB itu, Retno juga menekankan bahwa komunitas internasional memegang tanggung jawab memastikan bantuan secara cepat dan lancar bagi rakyat Afghanistan.

"Keselamatan dan kehidupan masyarakat Afghanistan adalah prioritas utama," ujar Retno.

Selain itu, Retno menegaskan bahwa Indonesia terus mengharapkan Afghanistan di tangan Taliban membentuk pemerintahan yang inklusif, melindungi hak asasi manusia, dan mencegah negara Asia Selatan itu menjadi sarang aktivitas terorisme.

Saat ini, Retno mengatakan setidaknya ada 11 juta warga Afghanistan yang membutuhkan bantuan kemanusiaan darurat. Menurut PBB, butuh setidaknya dana US$606 juta untuk membantu pemulihan di Afghanistan.

Dalam pertemuan virtual tersebut, Sekretaris Jenderal PBB, Antonio Guterres, menekankan bahwa situasi di Afghanistan menjadi salah satu krisis kemanusiaan terparah di dunia dalam sejarah.

Pergolakan politik Afghanistan berlangsung di tengah pandemi Covid-19 dan musim kekeringan parah.

"Sekjen PBB menghimbau dukungan negara-negara, terutama membantu secara finansial untuk memastikan keberlangsungan bantuan bagi masyarakat Afghanistan yang membutuhkan," bunyi rilis Kemlu RI.

Banyak negara yang khawatir soal Taliban yang kembali menguasai Afghanistan sejak 15 Agustus lalu, terutama soal potensi negara Asia Selatan itu kembali menjadi sarang aktivitas kelompok ekstremis dan teroris.

Sebab, Taliban memiliki riwayat dekat dengan kelompok Al-Qaeda dan beberapa milisi lainnya seperti Jaringan Haqqani, salah satu kelompok yang paling disegani di Afghanistan.

Sejauh ini, belum ada negara yang memutuskan sikap secara resmi soal rezim Taliban di Afghanistan. Indonesia juga masih menunggu dan melihat sikap negara lain terkait perubahan pemerintahan di negara tersebut.

Namun, baru-baru ini, PBB menyerukan negara-negara untuk berhubungan dengan Taliban demi mencegah keruntuhan ekonomi Afghanistan.

 

Sumber = https://www.cnnindonesia.com/internasional/20210914092914-113-693885/indonesia-beri-bantuan-rp427-miliar-untuk-afghanistan

Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.