Kaprodi MM Universitas Narotama Jadi Pembicara Webinar GNIK Jatim Series
30 Agustus 2021, 12:43:27 Dilihat: 645x

How to manage employee commitment and loyalty after so many changes and so many things still uncertain. Hal itu dibahas oleh Dr. Joko Suyono, Ph.D (Kaprodi Magister Manajemen (MM) Universitas Narotama (UN) Surabaya sebagai pembicara dalam acara Webinar Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK) Jatim Series “The Choice: Employee Commitment Vs Employee Satisfaction” pada Jumat, 20 Agustus 2021.

Saat ini dunia industri mengalami kondisi yang sangat berat karena pandemi Covid-19. Di satu sisi dunia industri harus menghadapi pandemi Covid-19 yang sangat berpengaruh terhadap produktivitas perusahaan, dunia industri juga disarankan sedapat mungkin tidak melakukan pemutusan hubungan kerja dan tetap memberikan hak-hak nomratif karyawan. Pada sisi lain, dunia industri harus mempertahankan komitmen karyawan (employee commitment) dan kepuasan karyawan (employee satisfaction).

Menurut Joko Suyono, membangun komitmen karyawan pada perusahaan sangatlah penting. Namun meraih kepuasan karyawan juga sesuatu yang tidak bisa kita abaikan. Manakah yang lebih utama, membangun komitmen atau mencapai kepuasan karyawan? Atau di antara keduanya saling terkait dan saling mendukung? Ataukah saling memengaruhi?

Banyak perusahaan selalu membicarakan kepuasan karyawan, tetapi sangat sedikit yang membicarakan komitmen karyawan. Padahal sesungguhnya scope komitmen lebih besar daripada kepuasan kerja.

“Secara umum commitment dan satisfaction sangat berhubungan dengan absensi, turnover, kinerja, dan kesuksesan perusahaan,” ujar Wakil Area Direktur GNIK Jawa Timur ini.

Joko Suyono menambahkan, pada umumnya indikator kepuasan kerja (karyawan) adalah gaji, tunjangan, promosi, pekerjaan itu sendiri, kondisi pekerjaan, pimpinan, reward, dan rekan kerja. Dengan demikian kepuasan kerja banyak berhubungan dengan finansial. Dalam arti apabila gaji karyawan tersebut rendah maka secara otomatis kepuasan kerja karyawan tersebut akan turun. 

“Begitu juga apabila karyawan tersebut sudah lama tidak mendapatkan promosi, maka kepuasaan kerja karyawan juga akan turun,” kata Joko Suyono.

Mengingat employee commitment lebih bersifat global terhadap perusahaan dan lebih stabil jika dibandingkan dengan employee satisfaction, maka seharusnya perusahaan meningkatkan dan lebih memperthatikan employee commitment. Untuk meningkatkan employee commitment dapat dilakukan melalui leadership, gratitute training (pelatihan mengenai kebersyukuran), dan story telling (cerita sukses perusahaan).

“Implikasi bagi dunia industri, diharapkan perusahaan melakukan pengukuran employee commitment dan employee satisfaction dengan minimal satu tahun sekali. Disarankan untuk menggunakan alat ukur baku yang sudah terbukti kehandalannya dan diakui secara internasional,” pungkasnya. [UN, https://youtu.be/r6MHfiqh5GU]

Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.