Nadiem: Pengadaan Laptop Rp17 T untuk Digitalisasi Sekolah
23 Juli 2021, 02:22:12 Dilihat: 236x

Jakarta, -- Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim mengatakan pihaknya membeli alat-alat Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) dengan total anggaran mencapai Rp17,42 triliun hingga 2024 untuk program Digitalisasi Sekolah.

 

Alat-alat TIK yang hendak dibeli Kemendikbudristek antara lain, laptop, access point, konektor, layar proyektor, dan speaker aktif, hingga internet router.

 

"Jadi sampai 2024 ini kita ada program untuk digitalisasi sekolah," kata Nadiem dalam konferensi pers yang digelar bersama Kementerian Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) di kanal Youtube Kemenko Marves, Kamis (22/7).

 

Nadiem menyebut peralatan TIK yang hendak dibeli dan dikirim ke berbagai sekolah di Indonesia merupakan produk dalam negeri (PDN).

 

Pada pengadaan program Digitalisasi Sekolah tahun 2021, pihaknya telah mengirimkan 190.000 laptop ke 12.000 sekolah dari berbagai jenjang, mulai PAUD, SD, SMP, hingga SMA.

 

Total anggaran yang dihabiskan untuk realisasi tersebut sebanyak Rp1,3 triliun. Nadiem juga menyatakan akan terus menggunakan produk dalam negeri pada pelaksanaan program berikutnya.

 

"Seratus persen dari anggaran tersebut dibelanjakan untuk laptop PDN dengan sertifikat tingkat komponen dalam negeri," ujarnya.

 

Selain itu, kata Nadiem, pihaknya telah mengalokasikan anggaran Rp2,4 triliun sebagai dana alokasi khusus pendidikan tahun 2021 di tingkat provinsi dan daerah guna melakukan pembelian 240 ribu laptop.

 

Ia menyebut pemanfaatan produk dalam negeri akan berdampak luar biasa terhadap kemajuan dan bisa meningkatkan hilirisasi temuan riset perguruan tinggi. Selain itu, Nadiem berharap adopsi teknologi yang telah berjalan selama masa pandemi ini tak sia-sia.

 

"Berbagai macam adopsi teknologi yang sudah terjadi di masa pandemi ini tidak sia-sia," katanya.

 

Lebih lanjut, Nadiem menyebut hingga saat ini sejumlah perguruan tinggi telah mengembangkan laptop produk dalam negeri. Perguruan tinggi tersebut antara lain, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), Institut Teknologi Bandung (ITB), dan Universitas Gajah Mada (UGM).

 

Kampus-kampus tersebut bekerja sama dengan industri TIK dalam negeri dan membentuk konsorsium guna memproduksi Laptop Merah Putih.

 

"Ini menjadi salah satu kebanggaan kita," ujar Nadiem.

 

Sementara itu, Kepala Biro Perencanaan Kemendikbudristek M Samsuri menjelaskan jumlah kebutuhan Rp17,42 triliun tersebut berdasarkan kebutuhan sekolah-sekolah yang belum memiliki fasilitas TIK.

 

Adapun skema pengadaan alat TIK tersebut, kata Samsuri, akan menggunakan dana APBN pusat dan APBN transfer daerah.

 

"Sekolah-sekolah yang belum memiliki kapasitas komputer di atas 15 atau yang belum sama sekali itu datanya kalau dianggarkan sekitar 17 triliun itu," kata Samsuri saat dihubungi CNNIndonesia.com, Kamis (22/7) malam.

 

Lebih lanjut, Samsuri mengatakan pengadaan tersebut akan dilakukan setiap tahun. Pada 2022 mendatang, jumlah anggaran untuk pengadaan alat-alat TIK ini mencapai sekitar Rp3,5 triliun dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik.

 

"Ya, lihat nanti kan alokasi anggaran per tahun. Tapi Mas Menteri (Nadiem) menargetkan (pemenuhan kebutuhan alat TIK) tuntas di masa periode beliau," kata Samsuri.

 

Sebelumnya, Luhut mengatakan pemerintah akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp17,42 triliun guna melakukan pengadaan alat-alat TIK untuk sektor pendidikan. Alat-alat TIK yang akan dibeli merupakan produk dalam negeri.

 

"Tujuan utama adalah meningkatkan penggunaan produk TIK dalam negeri di bidang pendidikan melalui pengadaan barang pemerintah yang ditargetkan Rp17 triliun pada 2024," ujar Luhut, Kamis (22/7).

Sumber : cnnindonesia.com

Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.