AS Janji Tambah Iron Dome untuk Israel Usai Dirontokkan Hamas
23 Mei 2021, 09:00:00 Dilihat: 106x

Jakarta -- Presiden Amerika Serikat Joe Biden berjanji akan menambah lagi sistem pertahanan udara Iron Dome untuk Israel.
Seperti dikutip dari Reuters, pencegat super canggih itu membantu Israel menangkis lebih dari 4.300 roket yang ditembakkan dari Gaza selama pertempuran sengit di perbatasan 11 hari belakangan ini.
Israel sangat bergantung pada Iron Dome untuk mencegat ribuan roket yang ditembakkan ke wilayahnya dari Gaza dan tempat lain.
"Perdana Menteri [Israel, Benyamin Netanyahu] memberikan apresiasi atas sistem Kubah Besi, yang dikembangkan negara kami dan yang telah menyelamatkan nyawa warga Israel yang tak terhitung jumlahnya, baik orang Arab maupun Yahudi. Saya meyakinkannya tentang dukungan penuh untuk melengkapi sistem Kubah Besi Israel untuk memastikan pertahanan dan keamanannya di masa depan," kata Biden dalam sebuah pernyataan, Kamis (20/5) dilansir dari kantor berita ANI.
Iron Dome merupakan salah satu sistem pertahanan tercanggih di dunia saat ini. Sistem pertahanan udara yang berbasis di darat itu berfungsi mengintervensi roket dan artileri jarak dekat.
Namun Iron Dome sempat kewalahan menghalau serbuan banyak roket yang diluncurkan oleh Hamas. Beberapa roket Hamas bahkan menembus sistem persenjataan itu dan akhirnya masuk dan merusak sejumlah bangunan di Israel, serta menyebabkan korban.
Pernyataan Biden itu muncul setelah kabinet Israel sepakat dengan suara bulat menerima usulan gencatan senjata tanpa syarat dari Mesir.
Kelompok Hamas dan Jihad Islam pun setuju melakukan gencatan senjata dengan Israel.
Mereka menyatakan gencatan mulai berlaku pada Jumat (21/5) pukul 02.00 waktu setempat. Gencatan senjata itu diusulkan oleh oleh Mesir, Qatar dan Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Biden juga berjanji akan memberikan bantuan kemanusiaan dan rekonstruksi secara cepat kepada warga Palestina di Gaza setelah konflik antara Hamas dan Israel.
"Kami tetap berkomitmen bekerja dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa dan pemangku kepentingan internasional lainnya untuk memberikan bantuan kemanusiaan yang cepat dan dukungan internasional bagi rakyat Gaza dan upaya rekonstruksi Gaza," kata Biden.
Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyambut baik gencatan senjata antara Israel dan Palestina dan meminta semua pihak untuk mematuhinya.
"Saya menyambut gencatan senjata antara Gaza dan Israel setelah 11 hari permusuhan mematikan," kata Guterres.
Dalam pidato disiarkan televisi, Juru Bicara Brigade Al-Qassam sayap pasukan Hamas, Abu Ubaidah mengancam akan menembakkan roket ke seluruh Israel jika mereka melanggar gencatan senjata atau menghantam Gaza sebelum jam implementasi.
Sejak pertempuran dimulai pada 10 Mei, sebanyak 232 warga Palestina, termasuk 65 anak-anak, tewas. Sementara lebih dari 1.900 terluka dalam serangan udara.
Israel mengaku telah menewaskan sedikitnya 160 militan di Gaza.
Pihak berwenang menyebutkan jumlah korban tewas di Israel sebanyak 12 orang, serta ratusan lainnya dirawat karena terluka dalam serangan roket Hamas.
Sumber cnnindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.