Upaya Biden Kembalikan Kesepakatan Nuklir Iran
05 Desember 2020, 09:00:00 Dilihat: 54x

Jakarta -- Presiden Amerika Serikat terpilih Joe Biden dilaporkan bersikeras Iran akan menyetujui tuntutan baru yang ia tetapkan jika negara Republik Islam itu ingin Washington kembali ke kesepakatan nuklir dan mencabut sanksi.
New York Times melaporkan pemerintahan Biden akan berusaha memperpanjang durasi "pembatasan produksi bahan fisil Iran yang dapat digunakan untuk membuat bom (nuklir)" dalam putaran baru negosiasi.
Dilansir AFP, laporan itu menyebut Iran juga harus mengatasi aktivitas di kawasan yang "merusak" lewat proksi di Libanon, Irak, Suriah, dan Yaman dalam pembicaraan dengan melibatkan Arab Saudi.
Presiden Donald Trump menarik diri secara sepihak dari kesepakatan nuklir Iran pada 2018 dan kembali memberlakukan sanksi yang melumpuhkan Iran sebagai bagian dari kampanye "tekanan maksimum" atas program nuklir.
Kesepakatan nuklir 2015 JCPOA memberi Iran keringanan sanksi sebagai imbalan atas pembatasan program nuklir.
Selama kampanye pilpres, Biden mengaku berencana menawarkan Iran "jalan yang kredibel untuk kembali ke diplomasi".
"Ini akan sulit, tapi ya," ujar Biden dalam wawancara dengan NYT yang diterbitkan pada Rabu (2/12).
"Lihat, ada banyak pembicaraan tentang rudal presisi dan semua hal lain yang mengganggu kestabilan kawasan," kata Biden.
"(Tapi) cara terbaik untuk mencapai stabilitas di kawasan adalah dengan menangani program nuklir," ujarnya.
Dia memperingatkan, jika Iran memperoleh bom, itu akan memicu perlombaan senjata nuklir di Timur Tengah "dan hal terakhir yang kita butuhkan di bagian dunia tersebut adalah peningkatan kemampuan nuklir".
"Dalam konsultasi dengan sekutu dan mitra kami, kami akan terlibat dalam negosiasi dan perjanjian lanjutan untuk memperketat nuklir Iran, serta menangani program rudal," tuturnya kepada NYT.
Biden menuturkan bahwa AS, jika perlu, selalu memiliki opsi untuk memberi sanksi internasional dan Iran tahu itu.
Menanggapi penarikan diri Trump dari kesepakatan nuklir, Iran telah membalas dengan membatalkan komitmennya terhadap kesepakatan tersebut.
Namun pemerintah Iran, secara hati-hati, telah menyambut kemenangan Biden. Tapi kaum konservatif menuduh pemerintah Iran menyerah pada "ilusi" dari perubahan oleh "Setan Besar" Amerika.
Sumber cnnindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.