Ada 500 Klaster Baru, Prancis Sebut Bukan Gelombang II Covid
21 Juli 2020, 09:00:27 Dilihat: 44x

Jakarta -- Prancis melaporkan sekitar 400 hingga 500 klaster aktif infeksi virus corona dengan mayoritas diantaranya berasal dari panti jompo dan rumah potong hewan. Selain itu, salah satu klaster diketahui berasal dari satu keluarga yang menghabiskan waktu liburan musim panas.
Menteri Kesehatan Olivier Veran mengatakan kemunculan klaster baru virus corona bukan berarti saat ini Prancis berpotensi memasuki gelombang kedua penyebaran virus corona.
"Di titik ini, kami (masih) sangat jauh dari gelombang kedua (corona)," ujar Veran pada Senin (20/7).
"Tujuannya (menginformasikan klaster corona) bukan untuk membuat orang khawatir secara berlebihan, tetapi agar orang-orang tetap waspada."
Mengutip AFP, ucapan Veran mengacu pada data badan kesehatan Prancis, Sante Publique yang menyatakan bahwa tingkat penularan virus (R) saat ini berada di angka 1,2 persen. Dengan kata lain 10 orang yang terinfeksi akan menginfeksi rata-rata 12 orang lainnya.
Kendati demikian, di beberapa wilayah tingkat penularan virus corona jauh lebih tinggi. Marseille dan Nice saat ini melaporkan tingkat penularan virus corona mencapai 1,55 persen, Brittany dengan 2,6 persen atau 10 orang yang terinfeksi bisa menularkan rata-rata lebih dari 26 orang.
Kendati tingkat penularan virus dianggap rendah, Veran mengatakan jika pemerintah akan mempertimbangkan opsi penguncian wilayah (lockdown) regional hingga nasional.
Veran juga mengatakan jika pemerintah saat ini telah mewajibkan penggunaan masker di semua ruang publik, termasuk di dalam toko, pasar, dan gedung-gedung pemerintahan. Warga yang melarang aturan penggunaan masker akan dikenai denda sebesar US$155 juta atau sekitar Rp2,3 juta.
Untuk memenuhi permintaan masker, pemerintah menargetkan memiliki persediaan sebanyak 60 juta buah pada Oktober. Jumlah ini jauh lebih tinggi dibandingkan di awal pandemi saat Prancis hanya memiliki pasokan 3,5 juta masker.
Prancis merupakan salah satu negara di Eropa yang sempat mengalami lonjakan kasus dan kematian tertinggi akibat virus corona. Saat ini Prancis menempati urutan ke-19 dunia dengan 174.674 kasus dan 30.152 kematian akibat virus corona.
Sumber : cnnindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.