Uang yang Terbakar karena Kebakaran Hutan di Australia Bisa Ditukar ke Bank
16 Januari 2020, 09:00:00 Dilihat: 539x

Warga Australia yang memiliki uang tunai yang terbakar saat kebakaran hutan terjadi, diminta untuk mendatangi bank setempat atau pusat evakuasi kebakaran untuk menukarkan uang mereka.

Sejauh ini kebakaran hutan telah menghancurkan lebih dari seribu rumah.
Bank Sentral Australia bersiap-siap menerima permintaan kompensasi penukaran uang kertas yang rusak.
Salah seorang wakil Gubernur Bank Sentral Australia, Lindsay Boulton mengatakan kepada ABC News kemungkinan akan banyak warga yang meminta kompensasi, mengingat parahnya kebakaran tahun ini. "Melihat skala dan besarnya kebakaran dalam beberapa pekan terakhir kami memperkirakan tingginya angka penukaran uang kertas yang terbakar," kata Lindsay. "Jumlah properti yang rusak dalam kebakaran kali ini lebih tinggi, dibandingkan kejadian serupa di tahun 2009. Jadi bisa saja permintaan kompensasi akan lebih tingi."
Namun di saat yang sama, seiring lebih banyak warga Australia yang menggunakan transaksi elektronik selama 10 tahun terakhir, bisa saja semakin sedikit warga yang menyimpang uang tunai di rumahnya. "Warga tidak lagi menggunakan banyak uang tunai seperti 10 tahun lalu, sehingga bisa juga akan lebih sedikit."
Para ekonom memperkirakan kerugian karena kebakaran hutan bisa mencapai miliaran dolar, dengan perkiraan mencapai AU$ 20 miliar, kurang dari Rp 20 triliun.
Lindsay mengatakan warga Australia yang masih memiliki uang kertas yang terbakar bisa mengajukan permintaan kompensasi segera, walau proses penggantian bisa memakan waktu beberapa bulan.
"Cara paling gampang adalah membawa sisa uang itu, dalam bentuk apapun, ke bank terdekat dan mengisi formulir mengenai siapa yang mengajukan," katanya.
Bank Sentral Australia mengatakan uang kertas yang rusak dalam kebakaran hutan akan dibayar penuh, kecuali kerusakan terjadi sebelum kebakaran.
"Uang tunai yang rusak sebelum kebakaran hanya akan diganti separuhnya," katanya.
Uang kertas yang rusak sebelum kebakaran semak hanya akan dibayar separuh dari nominal sebenarnya. (ABC News: Margaret Burin)
Misalnya uang yang rusak adalah uang kertas $20, Bank Sentral Australia hanya akan memberikan ganti $10.
"Bila yang rusak disebabkan kebakaran dan memang uang kertas yang asli, maka akan dibayar sepenuhnya."
Tahun 2019, Bank Sentral Australia membayar kompensasi hingga AU$ $4.2 juta, kurang dari Rp 42 miliar untuk penukaran uang kertas yang rusak.
Berdasarkan angka sebelumnya, penukaran uang setelah bencana berbeda-beda nilainya.
Menyusul bencana kebakaran di tahun 2009 yang dikenal dengan sebutan `Black Saturday`, Bank Sentral Australia hanya menerima 15 klaim untuk uang kertas yang rusak.
Namun dalam peristiwa Badai Topan Debbie di tahun 2017 dan menyebabkan banjir, Bank Sentral Australia membayar hampir Rp 33 miliar untuk 30 klaim.

Sumber: Detik.Com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.