Presiden Israel Akui Negaranya Membunuh Yasser Arafat?
14 Januari 2013, 09:36:16 Dilihat: 180x

Aulia Akbar
Foto : Yasser Arafat (AFP)
GAZA - Hamas mendesak Presiden Palestina Mahmoud Abbas untuk segera menghentikan dialog dengan Israel. Hal itu disebabkan karena, Presiden Israel Shimon Peres mengakui bahwa negaranya bertangggung jawab atas kematian Yasser Arafat.
Juru bicara Hamas Fahmi Barhoum mendesak berakhirnya negosiasi antara Palestina dan Israel. Barhoum turut meminta Abbas agar mendakwa Israel di Mahkamah Kriminal Internasional (ICC) karena Israel membunuh Arafat.
Hamas mengklaim, Peres sudah mengakui keterlibatan negaranya dalam pembunuhan Arafat lewat wawancara dengan Suratkabar New York Times. Pada saat itu, Peres menjawab pertanyaan, "apakah Anda tidak pernah berpikir bahwa Arafat layak untuk dibunuh?"
"Tidak, saya rasa berurusan dengannya (Arafat) adalah suatu hal yang penting. Ketiadaan Arafat justru akan menimbulkan hal-hal yang sangat rumit. Dengan siapa lagi kita bisa menyelesaikan Perjanjian Oslo? Dengan siapa kita bisa menyepakati Perjanjian Hevron? Di sisi lain, saya mencoba menjelaskan kepadanya tentang, bagaimana menjadi pemimpin sejati," ujar Peres, seperti dikutip Arutz Sheva, Senin (14/1/2013).
"Saya katakan padanya (Arafat) dia harus menjadi seperti Lincoln (Abraham Lincoln), seperti Ben-Gurion. Pertama-tama, Arafat menolaknya dan mengatakan, 'la-la-la' namun pada akhirnya dia mengatakan, 'O.K.' Dia berbohong di depan wajah saya tanpa adanya masalah," paparnya.
Peres tidak mengutarakan pengakuannya dengan terbuka mengenai keterlibatan Israel dalam pembunuhan Arafat. Namun pernyataan itulah yang membuat Hamas mengklaim bahwa Peres mengakui perbuatan negaranya.
Menurut Hamas, komentar Peres menyiratkan niat Israel yang ingin membunuh Arafat sebelum Perjanjian Oslo 1990 ditandatangani. Namun Arafat meninggal dunia pada 2004 silam di rumah sakit militer Prancis.
Misteri kematian Arafat sempat muncul dan menjadi perdebatan pada 2012 lalu. Muncul dugaan yang menyebutkan bahwa, Arafat diracun oleh agen Israel dengan zat polonium.
Palestina pun mengancam akan mendakwa Israel di ICC bila penyelidikan itu benar-benar membuktikan, Arafat tewas diracun. Negosiator Palestina Saeb Erekat juga tidak henti-hentinya menyalahkan Israel atas kematian Arafat.(AUL)
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.