Mahasiswi Ini Batal Liburan Musim Dingin di China karena Virus Corona
06 Februari 2020, 09:00:12 Dilihat: 105x
Dua mahasiswi Lamongan yang baru saja pulang dari China menjalani monitoring kesehatan. Monitoring dilakukan di Kantor Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Lamongan.
Yang pertama Shelva Reza Farisqi, asal Desa Wanar, Kecamatan Pucuk. Ia menempuh pendidikan di Guangxi Overseas Chinese School. Satu lagi Iffa Maratus Shohibul Birri, warga Desa Jetak, Kecamatan Paciran. Ia menempuh pendidikan S2 di Tianjin Foreign Studies University.
Mereka memutuskan pulang dari tempat mereka menimba ilmu karena takut terjangkit virus Corona. Mereka pulang ke Lamongan secara mandiri.
Shelva menuturkan sebenarnya tidak ada niat pulang. Ia terpaksa pulang bersama teman-temannya karena ada virus Corona. Sebetulnya ia ingin menikmati liburan musim dingin di China. "Sebenarnya rencana nggak pulang, tapi teman-teman ajak pulang gara-gara ada virus Corona ini. Jadi kami ikut pulang sekalian. Soalnya di sana juga sepi karena waktu liburan kuliah dan liburannya juga diperpanjang oleh pemerintah China. Tidak boleh kembali sebelum situasi di sana aman," kata Shelva setelah menjalani pemeriksaan kesehatan, Selasa (4/2/2020).
Shelva, yang baru 3 bulan berada di Kota Nanning, Guangxi, mengaku masih kursus bahasa Mandarin di Guangxi Overseas Chinese School sebelum masuk kuliah. Ia berharap wabah virus Corona yang melanda China segera berakhir.
Sumber: Detik.Com