SUNNYVALE - Perusahaan sistem keamanan Proofpoint merilis statistik yang menyatakan bahwa sebanyak 91 persen serangan kejahatan siber yang dilakukan menyerang organisasi atau perusahaan besar. Proofpoint juga mengatakan paling banyak tipe serangan yang digunakan oleh hacker adalah phishing, yakni mencuri akun serta password pengguna.
Dalam infografis yang dirilis tersebut, dikatakan bahwa dua dari tiga perusahaan besar paling sering menjadi target serangan hacker. Dan satu dari tiga perusahaan tersebut berhasil dibobol oleh hacker. Sebanyakan 91 persen pelaku kejahatan siber tersebut melakukan serangannya dengan menggunakan teknik phishing.
Proofpoint juga menyebutkan, sebagaimana dilansir Softpedia, Jumat (13/12/2013), perusahaan yang paling diincar oleh hacker adalah farmasi, layanan keuangan, perhotelan dan rekreasi. Negara yang kerap diserang antara lain Amerika Serikat sebanyak 64 persen, Inggris Raya 19 persen, India 8 persen, Kanada 5 persen, Afrika Selatan 3 persen, dan negara-negara lain 19 persen.
Proofpoint juga menyebutkan orang-orang yang menjadi target di suatu perusahaan. Paling banyak hacker menyerang email para staf, petinggi perusahaan, dan setelahnya baru para manajer. (amr)
Ramadhan Aditya - Okezone