Ilmuwan Sematkan Kemampuan "Telepati" pada Tikus
02 Maret 2013, 09:07:59 Dilihat: 111x

Ahmad Luthfi - Okezone
CALIFORNIA - Ilmuwan mengklaim bahwa tikus bisa saling berkomunikasi melalui jarak jauh dengan bantuan alat khusus yang ditanamkan pada otak tikus. Pengembangan lebih lanjut yang dilakukan tim peneliti dari Duke University School of Medicine, mengungkap bahwa beberapa otak hewan bisa dihubungkan.
Dilansir Tgdaily, Jumat (1/3/2013), dua tikus yang berjarak ribuan mil berhasil dikomunikasikan untuk memecahkan serangkaian pengujian. Tim mengatakan, hasil dari temuan ini memungkinkan bagi peneliti untuk menghubungkan beberapa otak tikus untuk membentuk apa yang mereka sebut sebagai "komputer organik".
Dengan komputer organik ini, memungkinkan tikus untuk berbagi informasi sensor dan motorik di antara grup hewan. "Studi kami sebelumnya dengan antarmuka otak-mesin telah meyakinkan kami bahwa otak tikus jauh lebih plastik (mudah dikendalikan) dari yang kami pikir sebelumnya," kata Miguel Nicolelis dari Duke University School of Medicine.
Ia menjelaskan, dalam sebuah percobaan, otak tikus dikatakan mampu beradaptasi dengan mudah untuk menerima masukan dari perangkat luar tubuh. Bahkan, hewan pengerat ini bisa cepat belajar bagaimana memproses cahaya inframerah yang dihasilkan oleh sensor buatan.
"Jadi, pertanyaan kami adalah, jika otak bisa mengasimilasi sinyal dari sensor buatan, maka otak tikus ini juga bisa menyerap masukan informasi dari sensor tubuh yang berbeda," tuturnya.
Untuk membuktikannya, peneliti melatih sepasang tikus untuk dilakukan pengujian dalam memecahkan masalah. Tikus dapat menekan tuas yang benar ketika lampu indikator di atasnya diaktifkan.
Selanjutnya, peneliti menghubungkan otak kedua hewan mamalia ini melalui susunan microelectrodes. Microelectrodes ini yang dimasukkan ke daerah korteks (bagian otak) yang memproses informasi motorik.
Salah satu dari dua tikus yang bertindak sebagai 'encoder', menerima isyarat visual yang menunjukkan bahwa tuas akan memberikan reward (hadiah). Setelah menekan tuas yang tepat, sampel dari aktivitas otak diterjemahkan ke dalam pola stimulasi listrik yang disampaikan langsung ke otak tikus kedua (decoder).
Ilmuwan menemukan bahwa tikus decoder mampu mencapai tingkat keberhasilan maksimum sekitar 70 persen. Komunikasi ini dilakukan secara dua arah. (fmh)
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.