MUI Bengkulu Kecam Aksi Salat di Tengah Jalan 8 ABG
21 Januari 2016, 09:27:52 Dilihat: 757x
BENGKULU - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi Bengkulu, mengecam tindakan anak baru (ABG) yang salat di tengah jalan. Hal itu ditegaskan Wakil Ketua Umum MUI Provinsi Bengkulu, Zulkarnain Dali.
Zulkarnain mengatakan, dalam menunaikan salat ada rukunnya, dan tidak bisa dilakukan disembarang tempat seperti yang dilakukan kalangan ABG itu.
"Salat itu ada rukunnya. Tempat harus suci, menghadap kiblat, serta rukun salat lainnya," kata Zulkarnain, Kamis (21/1/2016).
Tindakan yang dilakukan sejumlah ABG itu, lanjut dia, dianggap sudah melecehkan ajaran agama. Sehingga dari pihak sekolah dan Dinas Pendidikan harus memberikan sanksi tegas dan membina ABG yang masih berstatus pelajar tersebut.
"Ini sudah melecehkan agama. Kalau memang sudah meresahkan masyarakat aparat kepolisian turun tangan menangani hal ini," tegas Zulkarnain.
Pria yang juga Ketua NU Kota Bengkulu ini berharap, ABG lainnya tidak main-main dengan agama, terlebih lagi sudah melecehkan agama.
"Ajaran agama jangan dibuat main-main," ungkap Zulkarnain.
Sebelumnya, akun FB milik Rizky Zhoon, mengunggah tiga foto gerakan salat di tengah jalan, tepatnya di Lampu Merah Simpang Lima, Patung Kuda Kota Bengkulu, persisnya di depan kantor Wali Kota Bengkulu. Unggahan tersebut akhirnya mendapat kecaman dari banyak pengguna media sosial.