Dana Evakuasi AirAsia Ditanggung Pemerintah dan Maskapai
14 Januari 2015, 09:00:08 Dilihat: 957x
Dana Evakuasi AirAsia Ditanggung Pemerintah dan Maskapai
JAKARTA - Pencarian penumpang dan pesawat AirAsia QZ 8501 di perairan Selat Karimata, Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah, telah memasuki hari ke-11. Tentunya, untuk melaksanakan kegiatan tersebut memerlukan anggaran yang tidak sedikit.
Menurut Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Yudi Widiana, tidak semua anggaran untuk melakukan pencarian dibebankan kepada pemerintah. Sebab, secara undang-undang anggaran pencarian juga dibebankan kepada maskapai penerbangan tersebut.
"Secara undang-undang, anggaran pencarian dibebankan kepada maskapai. Untuk luar negeri mereka yang nanggung sendiri," katanya saat dihubungi, Rabu (7/1/2015).
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menambahkan, kendati maskapai memiliki andil dalam penyediaan anggaran pencarian pesawat namun, pemerintah tetap menanggung kebutuhan operasional Basarnas.
(Kursi Pesawat AirAsia QZ 8501)
Intinya, pengeluaran anggaran yang digunakan untuk melakukan pencarian pesawat yang memiliki rute Surabaya-Singapura itu tergantung kesepakatan antara Basarnas dan pihak maskapai.
"Untuk kegiatan official Basarnas di back up negara. Itu tergantung kesepakatan antara Basarnas dengan pihak maskapai. (Ditambah) ada sumbangan-sumbangan juga dari SKK Migas untuk BBM, dan lain-lain," pungkasnya.
source