Disebut Gratifikasi, KUA Se-Jatim Siap Kirim Bingkisan ke KPK
17 Desember 2013, 07:50:36 Dilihat: 688x

SURABAYA- Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) menyebut pemberian bingkisan (makanan dan Kue) dari keluarga mempelai kepada Petugas Pencatat Nikah (PPN) digolongkan gratifikasi atau tindakan korupsi menuai protes.
Atas hal tersebut, Forum Komunikasi Kepala KUA (FKK-KUA) se Jawa Timur akan menerima bingkisan itu, namun bingisan itu akan dikirimkan ke Kantor KPK, Jakarta, Senin (16/12/2013).
Kordinator FKK-KUA Jawa Timur, Samsu Tohari, menyatakan, di tengah kontroversi ini seluruh penghulu akan mengikuti kesepakatan serentak, seperti yang dilakukan para penghulu di Jawa Tengah.
"Kita juga akan lakukan mengumpulkan berkat atau bingkisan untuk diserahkan ke kantor KPK di Jakarta, biar bingkisan itu dimakan KPK kalau mereka mau," kelakar Samsu di Surabaya, Senin (16/12/2013).
Samsu menyebut, atas polemik ini pihak juga telah menggelar audensi dengan Komisi VIII DPR RI beberapa waktu lalu. Pihaknya mendesak empat hal kepada wakil rakyat itu.
Keputusan itu di antaranya melakukan pembicaraan mengenai pengalokasian anggaran yang dilakukan dengan Menteri Keuangan, Menteri PPN/Kepala Bappenas.
Melakukan koordinasi dengan Kejaksaan Agung, Kepolisian dan KPK, Kementerian Agama RI mengusulkan kepada KPK untuk menetapkan batasan maksimal pemberian imbalan pelayanan nikah di luar Balai Nikah, dan melakukan sosialisasi kebijakan pelayanan nikah di luar kantor.
Kepada Kementrian Agama RI segera merumuskan langkah-langkah bijak dan cepat terkait pelayanan nikah di luar balai nikah dan jam kerja kantor. "Sehingga, masalah ini tidak berlarut-larut dan meresahkan masyarakat. Terlebih lagi membuat ketakutan para petugas KUA karena ancamannya adalah penjara," jelasnya.
Sebelumnya Juru Bicara KPK, Johan Budi, menyatakan, pemberian apapun kepada petugas pencatat nikah yang menikahkan pasangan mempelai di luar jam kerja, di luar kantor adalah gratifikasi.
Johan mendasarkan, Undang-Undang tidak memisahkan gratifikasi berdasar pada hari libur atau tidak, meskipun diberikan di luar jam kantor, pemberian semacam itu tetap masuk sebagai gratifikasi.
Nurul Arifin - Okezone
Share:

UN Videos

Visiting Professor, Program Studi Magister Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.