Rohmat - Okezone
Jusuf Kalla (Foto: Dok. Okezone)
DENPASAR - Mantan Wakil Presiden RI HM Yusuf Kalla meminta agar rumah sakit negeri maupun swasta segera meningkatkan fasilitas pelayanan sehingga ke depan tidak ada lagi kasus rumah sakit menolak pasien.
Diakui Kalla, peristiwa ditolaknya pasien oleh rumah sakit sering terjadi seperti terakhir menimpa bayi Dera Nur Anggraini putra pasangan Elisa Darawati dan Eliyas Setia Nugroho.
Sesuai aturan pemerintah, sambung Kalla, mestinya rumah sakit baik negeri maupun swasta, dilarang untuk menolak pasien.
"Tidak boleh menolak pasien, harus menyiapkan layanan kemasyarakatan juga," tegasnya usai melantik pengurus Dewan Masjid Indonesia Provinsi Bali di Masjid Baitul Makmur, Monang Maning, Denpasar, Selasa (19/2/2013).
Kasus penolakan rumah sakit terhadap pasien kurang mampu seperti di Jakarta itu, kemungkinan disebabkan karena banyaknya penduduk dan kebetulan rumah sakit penuh semua. "Ya upaya menambah fasilitas di rumah sakitlah jalan keluarnya," tegas Ketua PMI ini.
Seperti diketahui, balita malang Dera Nur Anggraini, harus pergi untuk selama-lamanya setelah telat mendapatkan pelayanan medis lantaran ditolak delapan rumah sakit.
Pasangan Elisa Darawati dan Eliyas Setia Nugroho yang tinggal di Jalan Jati Padang Baru, RT 14/6, Pasar Minggu, Jakarta Selatan ini harus memupus harapan melihat anaknya, tumbuh sehat dan pintar bersama adik kembarnya Dara Nur Anggraini.
(hol)