Pemerintah Targetkan Raup Rp2 T dari Penerbitan SBR009
31 Januari 2020, 09:00:02 Dilihat: 269x

Jakarta -- Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menetapkan target indikatif sebesar Rp2 triliun dari penerbitan Surat Utang Negara (SUN) berbentuk Savings Bond Ritel (SBR) seri SBR009. Angka ini sama dengan target indikatif tiga SBR sebelumnya, SBR006, SBR007, dan SBR008.
"Target sama Rp2 triliun. Sama seperti sebelumnya," ucap Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Kementerian Keuangan Luky Alfirman, Rabu (29/1).
SBR ini, kata Luky, bersifat non tradeable. Artinya, tidak dapat ditransaksikan di pasar sekunder. Sebaliknya, tradeable merupakan instrumen yang bisa diperdagangkan di pasar sekunder.
Ia bilang pemerintah mematok imbal hasil (yield) sebesar 6,3 persen per tahun. Angka itu lebih rendah dari SBR008 yang mencapai 7,2 persen per tahun dan SBR007 sebesar 7,5 persen.
Menurut Luky, pemerintah menjadikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) sebagai patokan penentuan imbal hasil. Ia menyatakan bank sentral telah menurunkan suku bunga acuan sebanyak empat kali sepanjang 2019 ke level 5 persen.
"Memang tren suku bunga menurun makanya kami ikuti seperti itu. Tahun lalu kan tren bunga acuan tinggi, jadi imbal hasil ikut tinggi. Sekarang tren menurun jadi mengikuti," kata Luky.
Bunga yang ditetapkan oleh pemerintah bersifat floating with the floor. Artinya, jika bunga acuan BI naik, maka pemerintah akan menyesuaikan imbal hasil yang diberikan kepada investor.
Namun, tingkat imbal hasil tak akan turun meski BI memangkas bunga acuan dalam waktu mendatang. Dengan demikian, bunga yang dikantongi investor tak akan di bawah 6,3 persen per tahun meski bunga acuan BI berubah.
SBR009 ditawarkan mulai 27 Januari hingga penutupan 13 Februari 2020. Instrumen surat utang ini memiliki tenor dua tahun dengan batas jatuh tempo 10 Februari 2022.
Proses pemesanan pembelian SBR009 secara online dilakukan melalui empat tahap, yaitu registrasi, pemesanan, pembayaran, dan setelmen. Investor bisa membeli melalui 24 mitra distribusi.
Mitra distribusi tersebut, antara lain BCA, Bank Mandiri, BNI, Bank Permata, BRI, BTN, Bank Maybank Indonesia, Bank CIMB Niaga, Bank OCBC NISP, Bank Panin, Bank DBS, Bank HSBC, Bank UOB, Bank Commonwealth, Bank Danamon.
Kemudian, perusahaan efek melalui Trimegah Sekuritas Indonesia, Danareksa Sekuritas, Bahana Sekuritas, Mandiri Sekuritas, Bareksa Portal Investasi, Star Mercato Capitale (Tanamduit), Nusantara Sejahtera Investama (Invisee).
Termasuk juga dua perusahaan finansial teknologi (fintech), yakni Investree Radhika Jaya dan Mitrausaha Indonesia Grup (Modalku).
Sumber : cnnindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.