Pabrik Fiber Optik Terbesar Se-Asia Tenggara Dibangun Rp1,9 T
27 Maret 2019, 09:00:04 Dilihat: 846x

Jakarta, CNN Indonesia -- PT Maju Bersama Gemilang (MBG) menggelontorkan dana mencapai Rp1,9 triliun untuk pembangunan pabrik pembuatan fiber optik di Kawasan Industri Kendal (KIK), Jawa Tengah. Usaha ini diklaim menjadi pabrik fiber optik terbesar di Asia Tenggara.
Pabrik tersebut menempati lahan seluas 6 hektar dan berlokasi dekat dengan pelabuhan Kendal. Proses pembangunan dilakukan secara bertahap dan diperkirakan selesai pada akhir 2019 untuk tahap I. Pembangunan pabrik menggunakan struktur permodalan lokal serta menggandeng pihak asing.
Dalam operasionalnya, pabrik fiber optik milik MBG memiliki kapasitas produksi mencapai 10,5 M fKm/tahun. Sedangkan Fiber Optic Cables Land sebesar 6.0 M fKm/tahun, Fiber Optic Cable Submarine mencapai 10 ribu Km dan Optical Distribution Network mencapai 4.0 M USD/tahun.
"Pabrik kami akan menghasilkan produksi yang besar, untuk memenuhi pasar domestik dan Asia bahkan Eropa. Nantinya secara otomatis akan menghasilkan penghasilan yang besar seiring dengan investasi yang kita turunkan disini", ungkap Presiden Direktur PT Maju Bersama Gemilang (MBG), Frank Wu, usai prosesi Groundbreaking Pabrik MBG di Kawasan Industri Kendal (KIK), Jumat (22/3).
Wu mengungkapkan Pabrik fiber optik miliknya akan menghadirkan teknologi terbaru untuk memenuhi kebutuhan pasar, baik lokal maupun ekspor, seiring masuknya era revolusi industri 4.0.
"Pembangunan pabrik fiber optik di Kendal dilakukan sejalan dengan kebijakan pemerintah untuk terus meningkatkan komponen lokal dalam negeri," tutur Frank Wu.
Bupati Kendal Mirna Annisa mengaku mendukung pembangunan pabrik kabel fiber optik di wilayahnya. Mirna menekankan agar pabrik itu bisa menyerap banyak tenaga kerja yakni hingga 70 persen dari total pekerja di pabrik tersebut. Selain itu, Mirna juga meminta pengusaha lebih memperhatikan tenaga dari lokal.
"Saya minta kalau bisa 70 persen tenaga lokal. Kan pabrik ini membutuhkan sedikitnya 600 pekerja. Apalagi nanti pabrik ini terbesar se-Asia Tenggara jadi semoga saja bisa terealisasi,"kata Mirna.
Keberadaan pabrik di Kendal ini juga diharapkan dapat memberikan penghematan devisa yang cukup banyak bagi negara, serta mendukung pembangunan infrastruktur telekomunikasi, khususnya Submarine Cable.
Seperti diketahui, Indonesia merupakan negara kepulauan yang siap memasuki industri 4.0 dan berkembang dalam perekonomian nasional, serta siap bersaing dalam ekonomi global.
"Pencapaian perusahaan dalam memproduksi Fiber Optic Cable System, diharapkan dapat memberikan kontribusi yang positif dalam program pembangunan infrastruktur oleh pemerintah, sekaligus membuka lapangan kerja baru di daerah Jawa Tengah," ungkap Mirna.
Sumber : cnnindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright (c) 2025 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.