Komisi IX Kecewa Menkes dan Kepala BPOM Mangkir Rapat di DPR
21 Mei 2021, 09:00:34 Dilihat: 175x

Jakarta, -- Ketua Komisi IX DPR RI Felly Estelita Runtuwene menyayangkan ketidakhadiran Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Penny K Lukito dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang dijadwalkan digelar hari ini, Kamis (20/5) pukul 13.00 WIB.
Sesuai agenda RDP tersebut meminta kehadiran pentolan dari Kementerian Kesehatan, BPOM, PT Bio Farma (Persero), dan Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI).
"Menteri Kesehatan tidak dapat menghadiri rapat tersebut karena bertepatan dengan pembahasan program kerja dan anggaran Kemenkes 2022 yang bertempat di luar kota beserta jajaran Kemenkes," kata Felly membacakan surat dari Kemenkes dalam agenda RDP yang disiarkan secara daring melalui kanal YouTube DPR RI, Kamis (20/5).
Dalam surat itu dikatakan bahwa Menkes Budi dalam rapat kali ini diwakilkan Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kemenkes Slamet.
Sementara Kepala BPOM Penny diwakili Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetik Reri Indriani.
"Dari BPOM, kami juga dikirim satu surat permohonan izin berhalangan hadir RDP karena menghadiri pertemuan di luar kota dan stakeholder yang tidak dapat diwakilkan," imbuhnya.
Felly lantas mengatakan sudah sepatutnya kedua pentolan itu menghadiri RDP yang akan membahas dan fokus soal kinerja di kementerian dan lembaga tersebut. Ia mengatakan pada agenda hari ini ada tiga fokus yang akan dibahas dan dikaji bersama.
Pertama soal perkembangan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 termasuk strategi pemerintah untuk ketersediaan Vaksin Covid-19. Kedua, keamanan dan efektifitas vaksin covid-19 yang digunakan dalam program vaksinasi. Ketiga, penanganan KIPI.
Untuk itu, Felly meminta agar kejadian serupa diharapkan tidak terjadi lagi dalam waktu yang akan datang.
"Rapat berikutnya tentu beda, kami meminta pak Menteri sendiri yang hadir. Jangan kebiasaan seperti ini terulang lagi, sudah beberapa kali," ujarnya.
Anggota Komisi IX DPR RI dari Fraksi Partai Golkar Dewi Asmara pun menilai ketidakhadiran Menkes Budi merupakan hal yang patut disayangkan, sebab dalam agenda kali ini juga akan menyinggung penanganan Covid-19 pascamudik lebaran.
"Ini saya rasa ada sesuatu yang agak kurang lazim, dan mohon maaf secara etika rasa-rasanya kok ya untuk keperluan internal tidak memenuhi panggilan yang ada di Komisi. Padahal kalau membahas anggaran siklus itu harusnya masih bulan Juli," kata Dewi.
Adapun atas ketidakhadiran Budi dan Penny, beberapa anggota Komisi IX mengusulkan agar rapat ditunda. Namun dengan berbagai pertimbangan, rapat dilanjutkan untuk mendengar pemaparan dari Bio Farma dan Komnas KIPI.
"Dengan disampaikannya anggota yang hadir secara fisik maupun virtual, saya mohon maaf untuk Kemenkes dan BPOM apa yang diminta untuk pimpinan dan anggota kami hanya bisa melanjutkan rapat dengan mendengar dari undangan lain yang hadir dari Bio Farma dan Komnas KIPI," pungkas Felly.
Sumber :cnnindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.