Sepanjang 2020 Aktivis Catat 11 Konflik Agraria Libatkan TNI
08 Januari 2021, 09:00:00 Dilihat: 180x

Jakarta -- Konsorsium Pembaruan Agraria (KPA) mencatat sepanjang 2020 lalu telah terjadi lebih dari 10 letusan konflik agraria yang melibatkan warga dan institusi TNI.
"Sepanjang tahun tercatat 11 letusan konflik agraria mengemuka akibat klaim-klaim institusi tentara di atas tanah dan pemukiman masyarakat," kata Sekjen KPA Dewi Kartika saat menyampaikan Laporan Catatan Akhir Tahun (Catahu) KPA yang digelar secara daring, Rabu (6/1).
Dewi memaparkan, sebanyak sembilan kasus konflik meletus lantaran klaim aset tanah milik TNI. Sementara konflik lain berkaitan dengan Lapangan Udara, dan satu lagi berkaitan dengan Pusat Latihan Tempur (Puslapur).
"Konflik ini melibatkan TNI AD dan TNI AU di antaranya TNI AU Raci, Kodam XIV Hasanuddin, Kodim 0110 Aceh Barat Daya, Kodim Minahasa, Kodim Tambrauw dan Yonif 141 Muara Enim," kata Dewi.
Dalam kesempatan itu, Dewi juga memaparkan kasus kekerasan yang dialami masyarakat dalam konflik agraria masing-masing. Kekerasan ini dilakukan sejumlah instansi seperti TNI, Polisi, Satpol PP, hingga satpam atau preman perusahaan sepanjang 2020 kemarin.
Sedikitnya 22 kasus kekerasan telah terjadi saat konflik agraria pecah secara fisik antara TNI dan masyarakat. Disusul dengan sembilan kasus kekerasan yang dilakukan Satpol PP, dan sebanyak 20 kasus kekerasan yang dilakukan satpam atau preman perusahaan.
"Dan paling banyak kasus kekerasan yang melibatkan polisi, yaitu sebanyak 46 kasus," kata Dewi.
Dewi menerangkan para warga ini mengalami kekerasan oleh para anggota dari mulai dianiaya, kriminalisasi, hingga yang berujung kematian.
"Sepanjang 2020, sebanyak 19 orang mengalami penganiayaan, 139 dikriminalisasi, dan 11 orang meninggal dunia. Korbannya baik dari perempuan maupun laki-laki," kata dia.
Dalam kegiatan yang sama, Deputi Bidang Koordinasi Hukum dan Hak Asasi Manusia Kemenko Polhukam, Sugeng Purnomo mengaku selama kurun waktu 2020 lalu dari jumlah laporan konflik yang terjadi di masyarakat, sebanyak 60 persen adalah aduan konflik lahan atau agraria. Konflik agraria itu baik antarmasyarakat, masyarakat dengan pemodal, hingga masyarakat dengan instansi.
Dalam kesempatan itu, Sugeng mengaku setiap mendapat laporan untuk menyelesaikan konflik agraria di masyarakat pihaknya langsung melakukan pemeriksaan berkas di Kementerian ATR-BPN. Dia mengaku tim yang dia tunjuk tak pernah menerima kesulitan untuk mengakses dokumen pertanahan di kementerian yang dipimpin Sofyan Djalil itu.
"Saya enggak tahu pihak lain," kata Sugeng saat memakili Menko Polhukam Mahfud MD dalam webinar catatan akhir tahun (Catahu) KPA tersebut.
Sumber : cnnindonesia.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.