Kalau MK Berpolitik, Siapa yang Kawal Konstitusi?
25 Januari 2014, 09:00:05 Dilihat: 108x

JAKARTA - Keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) soal pelaksanaan pemilu yang akan dilakukan pada 2019 mendatang menuai kontroversi. Bahkan, MK pun dianggap berpolitik saat meloloskan putusan itu.
Aroma politis yang dilakukan MK semakin terasa, ketika uji materi terhadap Undang-undang Nomor 42 Tahun 2008, tentang Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (UU Pilpres) yang diajukan sejak Mei 2013 baru dikabulkan pada Kamis 23 Januari 2014 lalu.
"Ini menunjukkan MK tidak memahami spirit keberadaan mereka, salah satunya memberi kepastian hukum yang cepat. Wajar parpol mempertanyakan MK bermain politik," ungkap pakar hukum tata negara, Margarito Kamis kepada Okezone di Jakarta, Jumat (24/1/2014) malam.
Dia pun mengaku bingung lantaran MK terlalu lama membuat putusan soal pemilu serentak.
"Sepertinya MK sengaja mencari alasan, seperti akan menggangu tahapan Pemilu 2014 yang sudah berjalan. Kemudian, akan menimbulkan kegaduhan politik. Alasan, ini kan baru mumcul dua minggu terakhir," tegasnya.
Seharusnya kata dia, pemilu serentak bisa dilakukan pada 2014 ini jika sejak 2013 lalu hal itu sudah diputuskan MK.
"Kalau sejak awal kan masih punya waktu satu tahun satu bulan dan itu cukup bagi Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk menyiapkan diri. Namun, MK sengaja menunda agar ada alasan teknis yang tidak bisa digugat," paparnya.
Dia beranggapan, MK seolah sudah memiliki frame dan melakukan kalkulasi politik sebelum memutuskan pemilu serentak di 2019.
"Meski sulit dibuktikan tapi kalau ini terjadi, bisa dipastikan MK memang sudah bermain politik. Ini cara berfikir yang berbahaya. Kalau mereka (MK) berpolitik, lalu siapa yang akan mengawal konstitusi?" tutup Margarito. (put)
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.