Cara Presiden Gus Dur Menghemat Anggaran
11 September 2013, 10:19:59 Dilihat: 387x

JAKARTA - Banyak yang mengira, menjabat sebagai presiden atau wakil presiden bisa menikmati segala fasiltas yang diberikan negara. Namun, hal itu tidak terjadi saat Presiden Abdurrahman Wahid.
Mantan Juru Bicara Presiden era Abdurrahman Wahid, Adhie M Massardie mengatakan, Gur Dur selalu berupaya hidup sederhana meski menjadi orang nomor satu. Kesederhanaan itu dilakukan untuk menghemat anggaran.
"Karena untuk penghematan, maka tidak banyak fasilitas yang negara yang digunakan Gus Dur," kata Adhie kepada Okezone, Selasa (10/9/2013).
Gus Dur, lanjutnya, lebih memilih tinggal di Istana Presiden daripada di kediamannya pribadi di Ciganjur, Jakarta Selatan. Pertimbangannya, tentu akan ada biaya yang harus ditanggung negara jika dia memaksakan diri tinggal di Ciganjur.
"Kalau Gus Dur tinggal di Ciganjur, biaya perjalanan itu butuh puluhan juta setiap bulan. Kalau tinggal di Istana bisa menghemat," terang Adhie.
Menurutnya, biaya perjalanan yang harus ditanggung negara saat Presiden dijabat Susilo Bambang Yudhoyono tentu tidak sedikit. Pasalnya, pria asal Pacitan, Jawa Timur itu lebih nyaman tinggal di rumah pribadinya di Cikeas, Bogor.
"Dari Cikeas ke Istana itu butuh biaya puluhan juta. Karena sepanjang jalan kan harus dijaga," ungkapnya.
Juga untuk menghemat anggaran, Gus Dur lebih sering bepergian menggunakan pesawat milik TNI Angkatan Udara, baik di dalam negeri maupun ke luar negeri.
"Presiden hanya mengganti uang bahan bakar saja. Kalau ke luar negeri juga pakai pesawat TNI AU. Paling hanya biaya membayar kru saja," pungkasnya.
Seperti diketahui, seorang warga, Awaludin mengajukan gugatan uji materi Undang-Undang nomor 7 tahun 1978 ke Mahkamah Konstitusi (MK) tentang Hak Keuangan/Administratif Presiden dan Wakil Presiden serta Berkas Presiden dan Wakil Presiden RI terhadap UUD 1945.
Hak keuangan dan fasilitas yang diterima Presiden dan Wakil Presiden dengan didukung oleh ketentuan a quo sangat kontras dengan meningkatnya jumlah kemiskinan serta semakin bertambahnya hutang negara.
Lantaran minim bukti, Awaludin mencabut gugatannya. Selain itu, Kuasa Hukum Awaludin, Aris Fadilah Lubis mengatakan, majelis hakim khawatir gugatan itu akan mengganggu hak dan martabat Presiden dan Wakil Presiden. (trk)
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.