Khofifah Pastikan Maju di Pilgub Jatim Tanpa Deklarasi
09 Maret 2013, 10:03:46 Dilihat: 123x
Nurul Arifin - Okezone
Khofifah Indar Parawansah (foto: Nurul Arifin/Okezone)
SURABAYA - Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indar Parawansah memastikan maju sebagai bakal calon gubernur dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) pada 29 Agustus 2013. Kepastian itu dilontarkan setelah mendapat dukungan dari partai politik.
Mantan Menteri Pemberdayaan Perempuan era Presiden Gusdur itu, selain telah mengantongi rekomendasi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) juga memperoleh dukungan dari partai politik (parpol) non-parlemen. "Deklarasi sepertinya nggak penting ya. Yang jelas kuota parpol untuk mengusung calon sudah cukup. Dan saya maju," kata Khofifah ditemui di kediamannya, Jumat (8/3/2013) malam.
Khofifah menegaskan, dukungan itu sudah bisa digunakan sebagai 'kendaraan' untuk daftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jatim. Sayangnya, Khofifah enggan menyebut satu per satu parpol non-parlemen yang masuk ke gerbong PKB. "Yang jelas cukuplah. Semua persyaratan untuk maju sudah dipenuhi. Ibaratnya, rakit saya sudah siap tinggal jalan saja," ujarnya.
Lantas siapakah wakil yang akan digandeng? Untuk persoalan ini, alumnus Universitas Airlangga (Unair) itu mengaku masih dalam tahap penggodokkan tim. Ada beberapa nama, di antaranya Ridwan Hisyam (Bendahara Umum DPP Partai Golkar), Bambang DH (Wakil Wali Kota Surabaya yang juga pengurus DPD PDIP Jatim), Said Abdullah (Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP) dan nama-nama lainnya.
"Ada senior yang sedang menggodok. Sekitar Tujuh nama yang saat ini masih proses. Itu ranahnya para senior biarkan mereka bekerja. Pilgub Jatim kan masih lama," tukasnya.
Khofifah menyebut, para senior itu di antaranya Mantan Ketua PBNU KH Hasyim Muzadi dan Pengasuh Ponpes Tebuireng Jombang KH Salahuddin Wahid. "Saya siap maju meski tanpa deklarasi," tandasnya lagi.