Dengan atau Tanpa Audit BPK, KPK Terus Usut Hambalang
20 Oktober 2012, 10:00:00 Dilihat: 144x

Jakarta KPK saat ini masih menunggu hasil audit BPK terkait ada tidaknya kerugian negara kasus korupsi Hambalang. Meski belum ada laporan BPK, tidak menurunkan tensi KPK untuk membongkar kasus itu.
Sebelumya anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Taufiequrachman Ruki, mengatakan tidak ada nama Menpora dalam laporan akhir audit tersebut. Namun, hilangnya nama Menpora Andi Alifian Mallarangeng pada hasil akhir audit tidak menjadikan halangan bagi KPK. KPK diyakini tetap akan terus mengusut para pihak yang terlibat dalam proyek Hambalang.
"Bukan berarti kalau tidak ada nama X dalam penyelidikan maka X tidak dapat menjadi tersangka," kata Juru Bicara KPK, Johan Budi, di Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jaksel, Jumat (19/10/2012).
Johan mengakui jika pihaknya meminta BPK untuk mengaudit ada atau tidaknya kerugian negara dalam proyek Hambalang. KPK memang membutuhkan hasil audit tersebut.
"Jangan lupa KPK melakukan penyelidikan Hambalang tidak mendasarkan pada audit BPK, tapi berdasarkan laporan yang masuk ke KPK, melakukan penyelidikan dan ditingkatkan ke penyidikan jadi KPK menemukan 2 alat bukti yang cukup bahwa dalam pembangunan sport center itu ada tindak pidana korupsi," terang Johan.
Namun, apakah KPK menilai ada intervensi hilangnya nama Andi Mallarangeng dalam laporan akhir audit BPK? Johan pun menjawab dengan diplomatis.
"Tidak tahu apakah ada intervensi atau tidak. Saya tidak yakin ada intervensi tapi yang pasti tentang Hambalang hanya auditor negara (BPK) yang bisa menghitung," terangnya.
Johan menjelaskan yang sedang diaudit oleh BPK didasarkan atas hasil penyelidikan dari KPK. Audit yang diminta oleh KPK adalah audit keseluruhan dan penghitungan ada atau tidaknya kerugian negara terkait proyek Hambalang.
"Audit tidak menyimpulkan siapa orang yang bersalah," imbuhnya.
Adapun audit keseluruhan yang dimaksud yakni ada atau tidaknya kesalahan prosedur proyek dan pemborosan yang dilakukan terkait dana APBN atau APBD yang digunakan.
"BPK itu diminta atau tidak dia pasti melakukan audit. BPK bisa diminta oleh penegak hukum tentang pengadaan barang dan jasa," tandasnya.
Sumber : detik.com
Share:

UN Videos

Java Coffee Culture and Festival Peneleh 2024
Rapat Terbuka Senat dalam rangka Wisuda Sarjana ke - 56 dan Magister ke - 44
Wisuda Sarjana Ke 54 dan Magister Ke 42 Universitas Narotama

UN Cooperation

De Montfort Leicester University Alexandria University Chiang mai university Derby University
 
Essex I Coe Rel UTHM ICOGOIA University Malaysia PAHANG Universiti Utara Malaysia
 
National University Kaohsiung Taiwan Politeknik Sultan Mizan Zainal Abidin Prince Sultan University Quest Nawab Shah Pakistan Universiti Teknologi MARA
 
Universiti Kebangsaan Malaysia Universiti Malaysia Kelantan Universiti Malaysia Perlis Universiti Zainal Abidin Universiti Sains Malaysia
 
Universiti Pendidikan Sultan Idris Erasmus

 

INTAKINDO PT. Aria Jasa Konsultan Bumi Harmoni Indoguna Cakra Buana Consultan Ciria Jasa Consultant
 
Internasional Peneliti Sosial Ekonomi Teknologi PT. Jasa Raharja NOKIA INKINDO MASKA
 
Surabaya TV PT. Amythas General Consultant
 
       

 

Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia IT Telkom Surabaya Institut Aditama Surabaya Institut Teknologi Nasional Malang
 
Institut Teknologi 10 Nopember Surabaya Politeknik Negeri Malang Universitas Pakuan Universitas Nasional Kualita Pendidikan Indonesia
 
Universitas Wijaya Kusuma Surabaya Universitas Nurul Jadid Paiton Probolinggo Politeknik Elektronika Negeri Surabaya Politeknik Negeri Bali Sekolah Tinggi Agama Islam Salahuddin Pasuruan
 
Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul `Ula Nganjuk Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al Anwar Mojokerto STIE NU Trate Gresik Sekolah Tingi Ilmu Ekonomi Widya Gama Lumajang Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Yapan Surabaya
 
STIE Pemuda STIKOSA STKIP PGRI Bangkalan STKIP PGRI Jombang STKIP PGRI Sidoarjo
 
STT Pomosda Nganjuk UINSA Universitas Mercu Buana Universitas Airlangga Universitas Darul `Ulum Jombang
 
Universitas Negeri Surabaya Universitas Brawijaya Malang Teknik Sipil Universitas Negeri Surabaya Universitas PGRI Adi Buana Surabaya UNIPDU
 
UNISLA UNISMA Universitas 45 Bekasi Universitas Dr.Soetomo UNITRI
 
Universitas 45 Surabaya Universitas Bondowoso Universitas Islam Madura Pamekasan Universitas Jember Universitas Maarif Hasyim Latif
 
Universitas Madura Universitas Merdeka Surabaya Universitas Bina Darma Universitas Wijaya Putra Universitas Padjajaran
 
Universitas Muhammadiyah Malang Universitas Muhammadiyah Papua Universitas Muhammadiyah Sidoarjo Universitas Muhammadiyah Surabaya Universitas Negeri Malang
 
Universitas Islam Raden Rahmat Universitas Widyagama Malang Universitas Pembangunan Nasional Veteran Surabaya UWIKA Universitas Wijaya Kusuma Surabaya
 
UNIVERSITAS SUNAN BONANG TUBAN Universitas 17 Agustus Surabaya UNUGIRI Bojonegoro Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
 
Akademi Pariwisata Majapahit  

 

Copyright © 2022 by UN | Universitas Narotama, All Rights Reserved.