Berdalih Bukan Pengurus Partai, JK Enggan Restui Ical
12 Juli 2012, 08:52:53 Dilihat: 199x
Tegar Arief Fadly - Okezone
Ilustrasi (Foto: Dok Okezone)
JAKARTA - Mantan Ketua Umum Partai Golkar, Jusuf Kalla belum bersedia memberikan restu kepada Aburizal Bakrie untuk maju dalam bursa pemilihan presiden pada Pemilu 2014 mendatang.
JK beralasan, sebagai pihak yang tidak termasuk dalam struktur partai, maka tidak memiliki hak untuk mendukung atau tidak mendukung pencalonan Ical.
"Saya bukan pengurus, jadi tidak bertanggung jawab untuk merestui atau tidak. Saya tidak dalam kapasitas mendukung dan tidak mendukung. Sekali lagi saya bukan pengurus jadi tidak ada keberpihakan," ujar JK kepada wartawan di kediamannya, Jalan Brawijaya, Kebayoran Baru, Jakarta Selartan, Rabu (11/07/2012).
Seperti diketahui, JK tidak menghadiri Rapimnassus Partai Golkar beberapa waktu lalu. Namun, menurut pengakuan JK, ketidakhadirannya pada waktu itu lebih pada penyesuaian kapasitas dia sebagai kader biasa yang tidak menjabat di struktur partai.
"Di luar negeri, di Amerika. Ada acara urusan bisnis dan nengok anak juga. Urusan bisnis dan nengok keluarga saja. Memang diagendakan sejak lama. Rapimnas hanya untuk pengurus Golkar dan saya bukan pengurus. Jadi tidak ada masalah saya tidak hadir. Walaupun di Jakarta saya juga tidak akan hadir di Rampimnas," tegasnya.
Berbeda dengan JK, politisi senior Partai Golkar, Akbar Tanjung memutuskan hadir dalam Rapimnassus. Menyikapi hal ini, JK menyatakan tindakan Akbar sudah benar dan tidak ada kaitannya dengan persoalan dukung mendukung calon presiden.
"Oh enggak. Tidak ada hubungannya dengan dukung mendukung. Saya bukan pengurus, sehingga tidak hadir. Pak Akbar dewan penasehat, jadi harus hadir. Saya bukan. Saya sama sekali bukan pengurus," pungkasnya. (ful)
(mbs)